Tanggapan Bambang Widjojanto kabar dirinya ke Cikeas
A
A
A
Sindonews.com - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Bambang Widjojanto membantah dirinya dikabarkan menghadap ke rumah pimpinan Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Cikeas.
Bambang juga meminta kepada pihak Anas Urbaningrum tidak membuat pernyataan yang belum bisa dipastikan kebenarannya.
"Tidak ada dan tidak benar saya dipanggil ke Cikeas," kata Bambang melalui pesan singkatnya, Selasa (7/1/2013).
Pada kesempatan itu, Bambang menuding balik, pernyataan yang disampaikan juru bicara Ormas Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) mengenai dirinya menghadap SBY di Cikeas bersifat fitnah.
"Jangan menyebar fitnah yang bisa menganggu proses penegakan hukum," tukasnya.
Sebelumnya, juru bicara PPI Ma'mun Murod mengungkapkan informasi yang diterima mengenai kedatangan Bambang Widjojanto ke rumah SBY di Cikeas.
"Info yang kita terima dan sahih, kemarin Mas BW juga datang ke Cikeas jam dua siang didampingi Wamenkumham, Denny Indrayana. Saya enggak tahu apa terkait dengan pemanggilan Anas atau tidak," kata Ma'mun di Gedung KPK.
Berita kasus Hambalang, KPK urung periksa Ibas dan SBY.
Bambang juga meminta kepada pihak Anas Urbaningrum tidak membuat pernyataan yang belum bisa dipastikan kebenarannya.
"Tidak ada dan tidak benar saya dipanggil ke Cikeas," kata Bambang melalui pesan singkatnya, Selasa (7/1/2013).
Pada kesempatan itu, Bambang menuding balik, pernyataan yang disampaikan juru bicara Ormas Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) mengenai dirinya menghadap SBY di Cikeas bersifat fitnah.
"Jangan menyebar fitnah yang bisa menganggu proses penegakan hukum," tukasnya.
Sebelumnya, juru bicara PPI Ma'mun Murod mengungkapkan informasi yang diterima mengenai kedatangan Bambang Widjojanto ke rumah SBY di Cikeas.
"Info yang kita terima dan sahih, kemarin Mas BW juga datang ke Cikeas jam dua siang didampingi Wamenkumham, Denny Indrayana. Saya enggak tahu apa terkait dengan pemanggilan Anas atau tidak," kata Ma'mun di Gedung KPK.
Berita kasus Hambalang, KPK urung periksa Ibas dan SBY.
(kur)