Pengusaha tempat hiburan jamin tak ada striptease
A
A
A
Sindonews.com - Pengawasan ketat yang dilakukan oleh jajaran Polres Jakarta Barat nampaknya membuat pengelola tempat hiburan merinding. Mereka menjamin, tidak akan ada pertunjukan striptease atau tari telanjang pada pesta tutup tahun 2013 nanti.
Menurut Ketua Perhimpunan Pengusaha Rekreasi dan Hiburan Umum Indonesia, Adrian Maulite memastikan, pengusaha setuju untuk tidak menampilkan tarian telanjang dan akan memerketat sejumlah tamu yang akan datang.
"Kami setuju dengan tindakan kepolisian. Kami akan mendukung dan melakukan pengawasanya dengan ketat," ujarnya ketika dihubungi, Rabu (25/12/2013).
Andrian mengakui jika dalam malam perayaan tahun baru nanti, biasanya sejumlah tempat hiburan malam akan lebih ramai. Sejumlah gannguan juga biasanya terjadi karena pengunjung yang mabuk. Untuk itu, pihaknya akan terus berkordinasi dengan pihak kepolisian.
"Kami tekankan untuk mencatat setiap tamu yang hadir, selain itu juga kami periksa dengan ketat menggunakan metal detector, ini untuk menghindari berbagai insiden yang pernah terjadi," jelasnya.
Berdasarkan data Dinas Pariwisata DKI, sedikitnya ada 221 tempat karaoke, dan 75 diskotek di kawasan Jakarta Barat.
Menurut Ketua Perhimpunan Pengusaha Rekreasi dan Hiburan Umum Indonesia, Adrian Maulite memastikan, pengusaha setuju untuk tidak menampilkan tarian telanjang dan akan memerketat sejumlah tamu yang akan datang.
"Kami setuju dengan tindakan kepolisian. Kami akan mendukung dan melakukan pengawasanya dengan ketat," ujarnya ketika dihubungi, Rabu (25/12/2013).
Andrian mengakui jika dalam malam perayaan tahun baru nanti, biasanya sejumlah tempat hiburan malam akan lebih ramai. Sejumlah gannguan juga biasanya terjadi karena pengunjung yang mabuk. Untuk itu, pihaknya akan terus berkordinasi dengan pihak kepolisian.
"Kami tekankan untuk mencatat setiap tamu yang hadir, selain itu juga kami periksa dengan ketat menggunakan metal detector, ini untuk menghindari berbagai insiden yang pernah terjadi," jelasnya.
Berdasarkan data Dinas Pariwisata DKI, sedikitnya ada 221 tempat karaoke, dan 75 diskotek di kawasan Jakarta Barat.
(ysw)