PKB: Wajar Ibu Ani komunikasi politik dengan SBY
A
A
A
Sindonews.com - Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Marwan Jafar menilai wajar bila Ibu Negara Ani Yudhoyono memberikan saran dan masukan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Hal itu disampaikannya terkait pemberitaan media massa asing The Australian yang menyebut Ibu Ani memiliki pengaruh dalam pemerintahan SBY berdasarkan dokumen Wikileaks.
"Mereka berdua kan hidup di Istana makan bareng, tidur bareng, saya kira wajar. Meski informasi dari Wikileaks itu kita harus verifikasi lagi, karena belum tentu benar. Kadang-kadang itu juga bersifat spekulatif," katanya saat berbincang dengan Sindonews, Rabu (18/12/2013).
Ia juga meyakini sebagai istri kepala negara Ibu Ani juga mengikuti perkembangan politik. "Tentu kalau ada saran-saran dan masukan-masukan kepada suaminya saya kira bukan sesuatu yang harus dihebohkan," ujarnya.
Dengan demikian, Ketua Fraksi PKB ini pun meminta agar semua pihak tak mudah percaya dengan kabar yang menyebut Ibu Ani memiliki peran dan pengaruh besar di pemerintahan SBY.
"Yang terpenting, kita sebagai bangsa, jangan mudah percaya dengan informasi atau rekayasa informasi yang dibuat oleh orang asing. Bisa-bisa hanya sebagai provokasi aja," tutupnya.
TB Silalahi bantah pemberitaan The Australian
Hal itu disampaikannya terkait pemberitaan media massa asing The Australian yang menyebut Ibu Ani memiliki pengaruh dalam pemerintahan SBY berdasarkan dokumen Wikileaks.
"Mereka berdua kan hidup di Istana makan bareng, tidur bareng, saya kira wajar. Meski informasi dari Wikileaks itu kita harus verifikasi lagi, karena belum tentu benar. Kadang-kadang itu juga bersifat spekulatif," katanya saat berbincang dengan Sindonews, Rabu (18/12/2013).
Ia juga meyakini sebagai istri kepala negara Ibu Ani juga mengikuti perkembangan politik. "Tentu kalau ada saran-saran dan masukan-masukan kepada suaminya saya kira bukan sesuatu yang harus dihebohkan," ujarnya.
Dengan demikian, Ketua Fraksi PKB ini pun meminta agar semua pihak tak mudah percaya dengan kabar yang menyebut Ibu Ani memiliki peran dan pengaruh besar di pemerintahan SBY.
"Yang terpenting, kita sebagai bangsa, jangan mudah percaya dengan informasi atau rekayasa informasi yang dibuat oleh orang asing. Bisa-bisa hanya sebagai provokasi aja," tutupnya.
TB Silalahi bantah pemberitaan The Australian
(lal)