Pertamina berdayakan mahasiswa bangun desa binaan

Rabu, 27 November 2013 - 16:32 WIB
Pertamina berdayakan...
Pertamina berdayakan mahasiswa bangun desa binaan
A A A
Sindonews.com - Sebagai perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Pertamina mengklaim, berkomitmen untuk menciptakan energi terbarukan. Salah satunya dengan menggandeng sejumlah akademisi dan peneliti dari perguruan tinggi.

Karena itu Pertamina secara rutin untuk keenam kalinya menggelar ajang Olimpiade Sains Nasional (OSN), bekerja sama dengan Universitas Indonesia (UI).

Sebab, salah satunya fokus yang dilakukan Pertamina yakni membangun sebuah desa binaan di sejumlah titik di wilayah Indonesia dengan memanfaatkan sumber daya alam yang ada menjadi energi terbarukan.

"Banyak peneliti atau mahasiswa yang mulai meneliti energi dari sampah atau eceng gondok kan banyak terdapat di desa-desa, bisa diolah menjadi biogas," kata CSR Manager Pertamina, Ifqi Sukarya di Gedung Rektorat UI, Depok, Rabu (27/11/2013).

Proyek lainnya, kata Ifqi, Pertamina tengah mengembangkan pembangkit listrik dari sampah di Tempat Pembungangan Akhir (TPA) Bantar Gebang. Sehingga nantinya, listrik yang bisa dihasilkan sebesar 120 megawatt dan bermanfaat untuk skala industri.

"Saat ini masih terus bergulir, masuk tahap tahun ini. Hal itu agar masalah sampah bisa teratasi, bisa diolah kita olah lagi menjadi listrik," paparnya.

Para peneliti dari kalangan akademisi, lanjutnya, dilibatkan untuk menyumbangkan gagasan dalam menciptakan energi terbarukan. Pihaknya juga terus melakukan penjajakan dengan sejumlah desa di Indonesia.

"Bisa juga energi dari angin. Untuk industri, dan kami juga ada pembangkit kecil untuk masyarakat di sekitar desa binaan. Kita ada pembangkit kecil, untuk pendidikan PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat). Ada yang memanfaatkan solar cell," ungkapnya.

Sehingga, lanjut Ifqi, desa binaan Pertamina tersebut bisa menjadi desa yang mandiri. Desa binaan di antaranya di daerah Kamojang (Garut) dan Plaju (Palembang). "Kita kelola sampah, kami juga mendorong masyarakat terus manfaatkan bank sampah, dikumpulin di karung menjadi tabungan sampah dan bermanfaat," jelasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.8204 seconds (0.1#10.140)