Mendagri enggan komentari kualitas DPT Pemilu 2014

Sindonews.com - Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi enggan berkomentar banyak soal kualitas Data Pemilih Tetap (DPT) PEmilu 2014 yang telah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU).

"Saya tak berwenang memberikan pendapat soal itu karena penetapan DPT merupakan kewenangan KPU," ujar Gamawan kepada Sindonews, Selasa (5/11/2013).

Gamawan menilai hal itu bukan ranah kewenangannya yang harus dikomentari. DPT merupakan 100 persen kewenangan KPU untuk menyusun dan menetapkan.

Kementerian Dalam Negeri, lanjut dia, hanya membantu proses pemutakhiran data pemilih yang disusun KPU. "Kemendagri membantu KPU secara maksimal dengan membentuk tim teknis untuk membantu KPU setelah DP4 (Data Penduduk Pemilih Potensial Pemilu) diserahkan kepada KPU," jelasnya.

Namun KPU baru meminta bantuan Kemendagri sekitar bulan September 2013 lalu. Sehingga kualitas DPT yang telah ditetapkan oleh KPU hari ini tak ingin dikomentarinya. Apakah akan berdampak pada akuratnya DPT atau tidak, sehingga memengaruhi perolehan suara Pemilu 2014, Gamawan pun enggan berkomentar.

Sebagaimana diketahui, KPU telah menetapkan DPT Pemilu 2014 pada Senin, 4 November 2013 malam. Dari total 33 provinsi, 497 kabupaten atau kota 6.980 kecamatan, serta 81.034 Desa dan Kelurahan, KPU menyiapkan sebanyak 545.778 Tempat Pemungutan Suara (TPS).

Berikut rincian DPT yang ditetapkan KPU untuk pemilih Dalam Negeri antara lain, pemilih laki-laki berjumlah 93.439.610, pemilih perempuan berjumlah 93.172.645, total pemilih berjumlah 186.612.255. Selain itu, jumlah pemilih yang berdomisili di luar negeri berjumlah 2.010.280 orang dari total 873 TPS yang tersebar dibeberapa negara.

KPU akhirnya tetapkan DPT Pemilu 2014