Ini 4 calon Kabareskrim versi IPW
A
A
A
Sindonews.com - Indonesian Police Watch (IPW) berpandangan calon Kabareskrim harus memiliki kriteria reserse tulen, pernah memegang jabatan strategis di reserse, lebih baik lagi pernah menjadi Kapolda.
Ketua Presidium IPW Neta S Pane mengatakan, calon Kabareskrim harus mempunyai prestasi, bisa jadi teladan, punya komitmen yang jelas untuk memberantas korupsi, konsep kerjanya jelas, dan kapabilitasnya mumpuni.
"Dengan adanya fit and proper test ini Bareskrim Polri diharapkan akan makin propesional," ujarnya melalui rilis yang diterima Sindonews, Kamis (24/10/2013)
Sehingga, lanjut dia, tidak ada lagi perwira lalu lintas yang menjadi Kabareskrim, tidak akan ada lagi kasus penembakan polisi yang tidak terungkap, dan tidak akan ada lagi keraguan masyarakat terhadap polisi.
"IPW menilai, setidaknya ada empat perwira tinggi yang bisa dilakukan fit and proper test sebagai calon Kabareskrim. Mereka adalah Komjen Baharoddin Haiti, Wakabareskrim Irjen Anas Yusuf, Irjen Suhardi Alius, dan Irjen Roni Sompie."
"Keempatnya merupakan reserse tulen dan sudah pernah memegang jabatan strategis di jajaran reserse. Polri harus menghindari perwira lalu lintas menjadi Kabareskrim karena hal itu hanya akan membuat kepolisian tidak profesional," pungkasnya.
Baca berita:
Calon Kabareskrim perlu jalani fit and proper test
Ketua Presidium IPW Neta S Pane mengatakan, calon Kabareskrim harus mempunyai prestasi, bisa jadi teladan, punya komitmen yang jelas untuk memberantas korupsi, konsep kerjanya jelas, dan kapabilitasnya mumpuni.
"Dengan adanya fit and proper test ini Bareskrim Polri diharapkan akan makin propesional," ujarnya melalui rilis yang diterima Sindonews, Kamis (24/10/2013)
Sehingga, lanjut dia, tidak ada lagi perwira lalu lintas yang menjadi Kabareskrim, tidak akan ada lagi kasus penembakan polisi yang tidak terungkap, dan tidak akan ada lagi keraguan masyarakat terhadap polisi.
"IPW menilai, setidaknya ada empat perwira tinggi yang bisa dilakukan fit and proper test sebagai calon Kabareskrim. Mereka adalah Komjen Baharoddin Haiti, Wakabareskrim Irjen Anas Yusuf, Irjen Suhardi Alius, dan Irjen Roni Sompie."
"Keempatnya merupakan reserse tulen dan sudah pernah memegang jabatan strategis di jajaran reserse. Polri harus menghindari perwira lalu lintas menjadi Kabareskrim karena hal itu hanya akan membuat kepolisian tidak profesional," pungkasnya.
Baca berita:
Calon Kabareskrim perlu jalani fit and proper test
(kri)