Komisi V tak akan campuri audit BPK
A
A
A
Sindonews.com - Komisi V DPR RI, mendukung Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang kini tengah melakukan audit terhadap potensi dugaan korupsi proyek jalur Pantai Utara Jawa (Pantura).
Anggota Komisi V DPR RI, Saleh Husin mengatakan, mereka paham mengenai biaya perawatan jalan tetapi audit tersebut juga penting dilakukan.
"Dan kami kira BPK juga perlu melakukan audit. Walaupun kita ketahui bahwa semua jalan harus ada pemeliharaannya agar jalan tetap terawat," kata Saleh melalui pesan singkat kepada Sindonews, Senin (22/7/2013) malam.
Saleh pun menegaskan, jika mereka tidak akan mencampuri BPK untuk memberikan masukan harus mulai dari mana melakukan audit terhadap proyek tersebut. "Saya kira yang lebih paham mereka jadi justru jangan kita tuntun mereka," tegasnya.
Sebelumnya, Kepala BPK, Hadi Poernomo mengatakan kalau mereka tengah melakukan audit terhadap proyek perbaikan jalan Pantura.
"Lagi (diaudit), kita kumpulkan data dahulu, serta melakukan pemetaan," kata Hadi di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (22/7/2013).
Mengenai target waktu dalam audit tersebut, kata dia, akan dilakukan secepatnya. Sedangkan, ruas jalan mana saja yang dilakukan audit tersebut, sambungnya, hanya sepanjang jalur Pantura.
Sementara mengenai fokus apa saja dalam audit tersebut, dia mengatakan bahwa mengenai bagaimana jalur Pantura itu selalu dilakukan perbaikan ditiap tahunnya.
"Bagaimana kok sampai setiap tahunnya ada perbaikan, tonase yang lewatnya, kita kan tidak tahu. itu alasannya," pungkasnya.
Anggota Komisi V DPR RI, Saleh Husin mengatakan, mereka paham mengenai biaya perawatan jalan tetapi audit tersebut juga penting dilakukan.
"Dan kami kira BPK juga perlu melakukan audit. Walaupun kita ketahui bahwa semua jalan harus ada pemeliharaannya agar jalan tetap terawat," kata Saleh melalui pesan singkat kepada Sindonews, Senin (22/7/2013) malam.
Saleh pun menegaskan, jika mereka tidak akan mencampuri BPK untuk memberikan masukan harus mulai dari mana melakukan audit terhadap proyek tersebut. "Saya kira yang lebih paham mereka jadi justru jangan kita tuntun mereka," tegasnya.
Sebelumnya, Kepala BPK, Hadi Poernomo mengatakan kalau mereka tengah melakukan audit terhadap proyek perbaikan jalan Pantura.
"Lagi (diaudit), kita kumpulkan data dahulu, serta melakukan pemetaan," kata Hadi di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (22/7/2013).
Mengenai target waktu dalam audit tersebut, kata dia, akan dilakukan secepatnya. Sedangkan, ruas jalan mana saja yang dilakukan audit tersebut, sambungnya, hanya sepanjang jalur Pantura.
Sementara mengenai fokus apa saja dalam audit tersebut, dia mengatakan bahwa mengenai bagaimana jalur Pantura itu selalu dilakukan perbaikan ditiap tahunnya.
"Bagaimana kok sampai setiap tahunnya ada perbaikan, tonase yang lewatnya, kita kan tidak tahu. itu alasannya," pungkasnya.
(kri)