Gaji reses Ramadhan Pohan untuk beli mobil
A
A
A
Sindonews.com - Anggota Komisi I DPR RI, Ramadhan Pohan menegaskan, dana reses yang diterimanya harus dapat dirasakan masyarakat, khususnya daerah pemilihan (dapil) dari anggota tersebut.
Dia pun memberikan contohnya, dana sekira Rp40 juta yang diterimanya, dipergunakan untuk membeli mobil operasional bagi konstituennya.
"Saya kira sekira Rp40 juta rupiah, banyak yang bisa digunakan, misalnya saya ada empat mobil operasional untuk rakyat," kata Ramadhan di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (9/7/2013).
"Mobilnya itu untuk mengantar jemput mereka yang melahirkan, misalnya dukungan sosial, masing-masing kota saya bikin satu. Ada empat kabupaten dan kota, masing-masing kami sediakan, bahan bakar gratis, supir juga gratis," sambungnya.
Ia pun membantah, jika penggunaan mobil opersional itu sebagai wujud kampanye yang dilakukan di dapilnya. "Bukan untuk kampanye, sejak masuk DPR sampai detik ini, saya tidak ambil dana reses untuk diri sendiri. Jadi bukan ujug-ujug supaya dipilih lagi, tetapi memang seharusnya seperti itu," katanya.
Politikus Partai Demokrat menekankan, jika gaji reses yang diterima anggota dewan harus bisa dinikmati masyarakat. "Dana reses bukan untuk liburan, tetapi dikembalikan lagi untuk masyarakat. Semua anggata DPR harus mempertanggungjawabkan," pungkasnya.
Dia pun memberikan contohnya, dana sekira Rp40 juta yang diterimanya, dipergunakan untuk membeli mobil operasional bagi konstituennya.
"Saya kira sekira Rp40 juta rupiah, banyak yang bisa digunakan, misalnya saya ada empat mobil operasional untuk rakyat," kata Ramadhan di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (9/7/2013).
"Mobilnya itu untuk mengantar jemput mereka yang melahirkan, misalnya dukungan sosial, masing-masing kota saya bikin satu. Ada empat kabupaten dan kota, masing-masing kami sediakan, bahan bakar gratis, supir juga gratis," sambungnya.
Ia pun membantah, jika penggunaan mobil opersional itu sebagai wujud kampanye yang dilakukan di dapilnya. "Bukan untuk kampanye, sejak masuk DPR sampai detik ini, saya tidak ambil dana reses untuk diri sendiri. Jadi bukan ujug-ujug supaya dipilih lagi, tetapi memang seharusnya seperti itu," katanya.
Politikus Partai Demokrat menekankan, jika gaji reses yang diterima anggota dewan harus bisa dinikmati masyarakat. "Dana reses bukan untuk liburan, tetapi dikembalikan lagi untuk masyarakat. Semua anggata DPR harus mempertanggungjawabkan," pungkasnya.
(maf)