Hanura akan menentang BLSM dari utang
A
A
A
Sindonews.com - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Hanura, Saleh Husin mengatakan Partai-nya menyetujui adanya program Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM), asalkan dananya tidak bersumber dari pinjaman luar negeri.
"BLSM itu buat kita adalah kita menyetujui selama pendanaannya tidak dengan menggunakan pinjaman luar negeri. Itu kita setuju," ujarnya usai diskusi polemik Sindo Radio Network dengan tema 'Berebut Berkah Subsidi' di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (15/6/2013).
Jangan sampai, lanjut dia, Pemerintah menggunakan dana dari hasil hutang luar negeri dalam program kompensasi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi itu nantinya.
"Nah itu yang pasti kami tentang," katanya. Lebih lanjut dia mengatakan, jika Pemerintah menggunakan dana pinjaman luar negeri, bakal membebankan generasi masa depan.
"Nanti anak cucu kita yang menanggung hutang-hutang itu. Kan sama aja, misalnya saya mau kasih bantuan tapi pinjam dari orang lain. Kan enggak bagus," katanya.
Akan tetapi, lanjut dia, Partai Hanura tetap menolak disahkannya APBN-P di rapat paripurna DPR RI nantinya. "Kita sudah konsisten untuk tetap menolak (APBN-P)," pungkasnya.
"BLSM itu buat kita adalah kita menyetujui selama pendanaannya tidak dengan menggunakan pinjaman luar negeri. Itu kita setuju," ujarnya usai diskusi polemik Sindo Radio Network dengan tema 'Berebut Berkah Subsidi' di Warung Daun, Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (15/6/2013).
Jangan sampai, lanjut dia, Pemerintah menggunakan dana dari hasil hutang luar negeri dalam program kompensasi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi itu nantinya.
"Nah itu yang pasti kami tentang," katanya. Lebih lanjut dia mengatakan, jika Pemerintah menggunakan dana pinjaman luar negeri, bakal membebankan generasi masa depan.
"Nanti anak cucu kita yang menanggung hutang-hutang itu. Kan sama aja, misalnya saya mau kasih bantuan tapi pinjam dari orang lain. Kan enggak bagus," katanya.
Akan tetapi, lanjut dia, Partai Hanura tetap menolak disahkannya APBN-P di rapat paripurna DPR RI nantinya. "Kita sudah konsisten untuk tetap menolak (APBN-P)," pungkasnya.
(ysw)