Dipangkas 20%, calhaj Kota Batu aman

Kamis, 13 Juni 2013 - 21:32 WIB
Dipangkas 20%, calhaj Kota Batu aman
Dipangkas 20%, calhaj Kota Batu aman
A A A
Sindonews.com - Calon jemaah haji (calhaj) Kota Batu, Jawa Timur, dalam kondisi aman. Pasalnya, pada tahun ini calhaj Kota Batu hanya 159 orang.

Kepala Urusan Agama dan Penyelenggraan Haji, Kementerian Agama (Kemenag) Kota Batu Choirun Nissa mengatakan hal tersebut. Dia menambahkan, sampai saat ini belum ada pemberitahuan dari Kemenag pusat akan ada penundaan pemberangkatan ke Tanah Suci untuk calhaj Kota Batu.

"Tahun kemarin CJH (calhaj) Kota Batu 122 orang. Tahun ini ada 13 CJH dari Kota Batu minta pindah ke Kota Malang dan Kabupaten Malang. Ya semoga saja seluruh CJH dari Kota Batu bisa berangkat semua tahun ini," harap Nissa di kantornya, Jawa Timur, Kamis (13/6/2013).

Menurut dia, dari 159 calhaj Kota Batu yang berangkat ke Tanah Suci tahun ini, sudah mendaftar ke Kemenag sejak tahun 2003 lalu.

"Tahun depan jumlah CJH Kota Batu mencapai 450 orang. Harapan kita pemerintah Arab Saudi mau menambah kuota CJH untuk Indonesia, biar daftar tunggu masyarakat yang ingin menunaikan ibadah haji tidak terlalu lama," pungkas dia.

Sebelumnya, Kepala Kementrian Agama (Kemenag) Kota Malang Rohmat mengatakan, tahun ini jumlah calhaj dari Kota Malang mencapai 1.150 jiwa. Para calhaj ini sudah melunasi ongkos naik haji. Karena ada kebijakan baru dari pemerintah Arab Saudi, jemaah yang batal berangkat itu kemungkinan dari yang berusia muda.

"Kita masih menunggu keputusan dari pemerintah pusat. Siapa saja yang ditunda dulu pemberangkatan ke Tanah Sucinya pada tahun ini. Kita kecewa dengan pengurangan kuota calhaj dari Indonesia. Sebab setiap tahunnya, jumlah calhaj dari Indonesia terus bertambah. Sementara kuota di Tanah Suci tidak ditambah," ungkapnya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7190 seconds (0.1#10.140)