Sikapi kenaikan BBM, suara PKS terbelah

Rabu, 05 Juni 2013 - 00:42 WIB
Sikapi kenaikan BBM,...
Sikapi kenaikan BBM, suara PKS terbelah
A A A
Sindonews.com - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak menghadiri rapat Sekretariat Gabungan (Setgab) dalam membahas rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), di kediaman dinas Wakil Presiden (Wapres) Boediono, pada Selasa (4/6/2013) malam.

Namun, ada dua sikap dari PKS menanggapi rencana kebijakan pemerintah tersebut. Yakni, ada yang setuju dan ada yang menolak rencana kenaikan harga BBM.

"Kita juga diberikan laporan tadi bahwa dari PKS ada dua suara. Ada suara yang menerima dan tidak menerima. Memang wakil dari PKS berhalangan hadir tapi dilaporkan ada dua pandangan itu," ujar Ketua Umum Partai Golkar, Aburizal Bakrie (Ical) usai rapat Setgab di depan kediaman dinas Wapres Boediono, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Selasa malam.

Seperti diberitakan, PKS tidak menghadiri undangan rapat Setgab. "PKS tidak hadir," kata Juru Bicara Wapres Boediono, Yopie Hidayat melalui pesan singkatnya kepada wartawan, Selasa malam.

Wapres Boediono memimpin rapat tersebut. Rapat yang dimulai pukul 20.00 WIB itu dihadiri para elite partai yang tergabung dalam Setgab partai koalisi pendukung pemerintahan SBY.

"Pak Wapres mendapat tugas dari bapak Presiden untuk memberi penjelasan secara terperinci mengenai rencana Pemerintah menaikkan harga BBM dan kebetulan revisi anggaran," kata Yopie.

Yopie mengatakan, beberapa elite partai koalisi pendukung Pemerintahan SBY yang tergabung dalam Setgab hadir untuk membahas soal kenaikkan harga BBM. Di antaranya adalah Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Hatta Rajasa, Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical), Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Surya Dharma Ali (SDA), dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar.

Selain itu Ketua Fraksi Partai Golkar Setya Novanto, Ketua Harian DPP Partai Demokrat Syarief Hasan, Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Amir Syamsuddin, serta beberapa elit parpol lainnya.

"Yang hadir antara lain Ical, Hatta, Muhaimin, Surya Dharma Ali. Demokrat ada Syarif Hasan dan Amir Syamsuddin. Golkar juga ada Setya Novanto," bebernya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1546 seconds (0.1#10.140)