Kompolnas curiga uang Labora mengalir ke perwira
A
A
A
Sindonews.com - Komisioner Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) Hamidah Abdurrahman mengatakan, sampai hari ini Kompolnas belum menemukan adanya informasi terkait dengan aliran dana Aiptu Labora Sitorus.
Labora yang ditengarai mengaliri uang triliunannya itu ke petinggi Polda Papua, belum terungkap, meski tiga Kapolres di Papua telah dicopot karena diketahui tidak bisa mengawasi anggotanya.
"Sampai hari ini, Kompolnas masih belum menerima informasi tentang aliran dana tersebut," ujar Hamidah dalam pesan pendeknya kepada Sindonews, Jakarta, Selasa (28/5/2013).
Menurut Hamidah, memang ada dugaan bahwa Kapolres Raja Ampat selama ini menggunakan fasilitas dari Labora Sitorus, seperti pada saat ada kegiatan, meminta bantuan dana kepada Labora. Namun, sampai saat ini Kompolnas masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut.
"Saya kira pasti ada hubungan, khususnya Kapolres Raja Ampat yang diduga menerima. Paling tidak menggunakan fasilitas LS, seperti memberi bantuan jika ada kegiatan," tandas Hamidah.
Labora yang ditengarai mengaliri uang triliunannya itu ke petinggi Polda Papua, belum terungkap, meski tiga Kapolres di Papua telah dicopot karena diketahui tidak bisa mengawasi anggotanya.
"Sampai hari ini, Kompolnas masih belum menerima informasi tentang aliran dana tersebut," ujar Hamidah dalam pesan pendeknya kepada Sindonews, Jakarta, Selasa (28/5/2013).
Menurut Hamidah, memang ada dugaan bahwa Kapolres Raja Ampat selama ini menggunakan fasilitas dari Labora Sitorus, seperti pada saat ada kegiatan, meminta bantuan dana kepada Labora. Namun, sampai saat ini Kompolnas masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut.
"Saya kira pasti ada hubungan, khususnya Kapolres Raja Ampat yang diduga menerima. Paling tidak menggunakan fasilitas LS, seperti memberi bantuan jika ada kegiatan," tandas Hamidah.
(lal)