Diduga korupsi, UN masuk daftar laporan aduan ke KPK
A
A
A
Sindonews.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengakui, bahwa pihaknya telah menerima laporan dari koalisi pendidikan terkait kasus dugaan penyimpangan lelang tender penggandaan dan distribusi soal Ujian Nasional (UN) di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).
Juru bicara KPK Johan Budi pun mengatakan, pihaknya pasti akan menindaklanjuti laporan dari masyarakat itu. Bahkan, tidak menutup kemungkinan kasus itu akan ditangani oleh KPK jika memang ditemukan ada perbuatan tindak pidana korupsi di sana.
"Ini merupakan informasi baik dari masyarakat, kami akan telaah lebih jauh terkait lapaoran tersebut," kata Johan saat ditemui di kantor KPK, Jakarta, Rabu (17/4/2013).
Johan juga mengatakan, kemarin pihaknya juga telah melakukan audiensi dengan dengan koalisi pendikan dan sejumlah LSM. Hal itu sendiri membahas soal pendidikan di Indonesia saat ini.
"Ya kemarin memang ada audensi koalisi dan NGO pendidikan dengan pimpinan KPK Busyro Muqqodas," ungkapnya.
Juru bicara KPK Johan Budi pun mengatakan, pihaknya pasti akan menindaklanjuti laporan dari masyarakat itu. Bahkan, tidak menutup kemungkinan kasus itu akan ditangani oleh KPK jika memang ditemukan ada perbuatan tindak pidana korupsi di sana.
"Ini merupakan informasi baik dari masyarakat, kami akan telaah lebih jauh terkait lapaoran tersebut," kata Johan saat ditemui di kantor KPK, Jakarta, Rabu (17/4/2013).
Johan juga mengatakan, kemarin pihaknya juga telah melakukan audiensi dengan dengan koalisi pendikan dan sejumlah LSM. Hal itu sendiri membahas soal pendidikan di Indonesia saat ini.
"Ya kemarin memang ada audensi koalisi dan NGO pendidikan dengan pimpinan KPK Busyro Muqqodas," ungkapnya.
(kri)