Pesan SBY untuk Mendikbud soal UN tertunda

Selasa, 16 April 2013 - 20:19 WIB
Pesan SBY untuk Mendikbud soal UN tertunda
Pesan SBY untuk Mendikbud soal UN tertunda
A A A
Sindonews.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) telah memanggil Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Mohammad Nuh, Kapolri Jenderal Timur Pradopo dan Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono ke kantor Presiden, Jakarta.

Dalam pemanggilan itu, Mendikbud Mohammad Nuh mengatakan, SBY sempat menyampaikan keinginannya agar pihak Kemendibud melakukan penelusuran apa yang menyebabkan tertundanya Ujian Nasional (UN) ke 11 provinsi.

"Pertama, beliau (SBY) memerintahkan investigasi ini persis yang beliau sampaikan pada hari Minggu beberapa waktu yang lalu," ujarnya di kantor Presiden, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Utara, Selasa (16/4/2013).

Dia menjelaskan, investigasi itu meliputi proses pengadaan barang dan jasa, kepanitiaan dan pelaksana serta percetakan naskah UN. "Tadi saya telah melaporkan Kemendikbud telah membentuk tim investigasi itu, yang dikoordinir langsung oleh Dirjen (Direktur Jenderal)," tuturnya.

Dalam waktu dekat, kata dia, pihaknya akan menyampaikan hasil investigasi tersebut. Selanjutnya, yang kedua dibahas dipertemuan tadi, SBY ingin memastikan sejumlah naskah UN yang rencananya akan dikirim pada Kamis 18 April 2013 besok, bisa sampai ke sekolah-sekolah.

"Oleh karena itu, beliau (SBY) memerintahkan Polri untuk all out memastikan naskah-naskah itu bisa terkirim sampai di tingkat Kabupaten dan juga disekolah," katanya.

Dalam waktu sehari atau dua hari kedepan, kata dia, Kemendikbud akan berkoordinasi dengan pihak Polri dan TNI AU. "Ketiga, beliau (SBY) menyampaikan, memastikan untuk SMP tanggal Senin 22 April tidak terjadi pemunduran atau harus tepat waktu," katanya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7766 seconds (0.1#10.140)