Jalan-jalan sambil aksi sosial

Rabu, 10 April 2013 - 17:33 WIB
Jalan-jalan sambil aksi sosial
Jalan-jalan sambil aksi sosial
A A A
Sindonews.com - Komunitas klub mobil seringkali membuat kegiatan touring sebagai ajang untuk memelihara pergaulan. Namun, tak ingin sekadar dianggap menghabiskan waktu, komunitas klub mobil juga melakukan aksi sosial untuk memupuk rasa kesetiakawanan sosial.

Aksi sosial ini dicontohkan Trajet Family Club (TFC) saat touring ke Pengalengan, Bandung Selatan, Jawa Barat, 6-7 April 2013 lalu.

Touring yang diikuti oleh keluarga member TFC ini menyerahkan sumbangan sosial kepada anak-anak yang tinggal di sekitar Pengalengan. Sumbangan berupa perlengkapan sekolah yang dimiliki anak member TFC.

"TFC mengajak keluarga besar para member-nya untuk melakukan sebuah langkah kecil namun penuh makna karena tidak sekadar memberi sumbangan," kata Ketua Umum TFC Aries Tresnadi dalam rilisnya, Rabu (10/4/2013).

Menurut Aries, meski bukan baru namun perlengkapan sekolah ini masih layak pakai. Selain perlengkapan sekolah, anak member TFC juga memberikan mainan kesayangan masing-masing.

"Selain berguna bagi anak-anak yang membutuhkan, nilai yang ingin ditanamkan kepada anak-anak peserta adalah selalu berusaha memberikan yang terbaik dalam berbagi dengan sesama," lanjutnya.

Sumbangan ini diserahkan secara simbolis di tengah perkebunan teh dekat Makam Karel Albert Rudolf Bosscha, pendiri Observatorium Bosscha. Sebelumnya, anak-anak member TFC mendapatkan pengetahuan sejarah Karel Albert Rudolf Bosscha dari penjaga Makam Bosscha, Mang Ipir.

Seperti diketahui, Karel Albert Rudolf Bosscha merupakan pendiri Observatorium Bosscha pada 1923. Bosscha merupakan tempat peneropongan bintang terbesar se-Asia Tenggara, dan salah satu dari tiga observatorium yang terdapat di belahan bumi selatan.

Selain mendirikan Observatorium Bosscha di Lembang, Karel Albert Rudolf Bosscha yang merupakan warga Belanda ini, juga meninggalkan jejak lain. Yakni membuka perkebunan teh Malabar dan Pengalengan.

Touring yang diikuti 40 mobil Trajet ini memiliki kegiatan lain untuk mempererat silaturahim sesama anggota. Yakni Family Gathering yang digelar di Hotel Damanaka dan Hotel Citere II.

Di sini banyak games digelar untuk para member dan keluarga. Malam keakraban dilanjutkan dengan penyerahan trofi “King of Kopdar”. “King Of Kopdar” adalah gelar kepada chapter yang anggotanya paling banyak melakukan silaturahmi baik dengan sesama chapter-nya maupun dengan chapter lain.

Gelar “King of Kopdar” diberikan TFC Chapter Jakarta Timur. "King of Kopdar" berhak atas Hyundai Mobil genuine oil dari HMI Karang Tengah, diskon 25% original parts di HMI Karang Tengah, satu lusin essence dari, dan 5 voucher gratis tune up/cek rem dari Diant Jaya Motor di BSD Autoparts.

Sekjen TFC Panji Adhisetiawan menilai touring kali ini sangat berbobot. “Kekompakan dan keguyuban seluruh peserta juga sangat tampak dan semua merasa sangat nyaman,” tuturnya.

“Semua enjoy. Kekompakan dan kekeluargaan sangat terasa sekali. Ini spirit TFC yang sebenarnya,” ungkap Aries.

TFC sendiri bermula dari mailing list (milis) mobil-hyundai-trajet@yahoogroups.com sebagai media komunikasi dan berbagi informasi pada 5 Mei 2005. Seiring perjalanan waktu, member milis kian bertambah baik pemilih maupun pengguna Hyundai Trajet.

Dari interaksi di milis, terwujudlah suatu bentuk organisasi yakni Trajet Family Club (TFC). Per April 2013, jumlah member sudah mencapai 460 orang terdiri atas berbagai kalangan seperti mahasiswa, ibu rumah tangga, wiraswasta, juga karyawan maupun eksekutif dari berbagai perusahaan swasta maupun pemerintah, institusi /lembaga.

Kini TFC memiliki situs www.trajetfamilyclub.com sebagai wadah komunikasi member di dunia maya.
(hyk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4117 seconds (0.1#10.140)