Giliran PNS Kemenpora dipanggil KPK terkait Hambalang

Sindonews.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus mendalami dugaan korupsi pada proyek pembangunan Pusat Pelatihan dan Pendidikan Sekolah Olahraga Nasional (P3 SON) di Bukit Hambalang, Bogor, Jawa Barat.

Setelah beberapa nama dipanggil, kini giliran Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang akan dimintai keterangan oleh lembaga antikorupsi itu.

Mereka yang akan menjalani pemeriksaan antara lain, Wisler Manalu, Bambang Siswanto, Jaelani dan Sanusi. Ketiganya dipanggil sebagai saksi untuk tersangka Andi Alfian Mallarangeng (AAM), Deddy Kusdinar (DK), dan Teuku Bagus Mokhammad Noor (TBM).

"Ya (pemanggilan PNS Kemenpora) untuk tiga tersangka AAM, DK dan TBM," kata Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan dan Informasi KPK Priharsa Nugraha, di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (3/4/2013).

Tak hanya PNS Kemenpora, lembaga pimpinan Abraham Samad ini juga melakukan pemeriksaan kepada pegawai PT Dutasari Citra Laras (DCL), Lia Andriani, Harianto dan Budi Margono.

Sekadar informasi, nama Wisler Manalu merupakan sosok yang paling sering dipanggil, ini tak lain karena jabatannya sebagai Ketua Panitia Lelang dalam proyek tersebut. Hingga saat ini empat nama telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus senilai Rp2,4 triliun itu.