Try Sutrisno minta DHN 45 amankan Pemilu 2014
A
A
A
Sindonews.com - Dewan Harian Nasional (DHN) 45 dan seluruh jajarannya, diminta untuk membantu aparat keamanan dalam menciptakan suasana kondusif demi mendukung suksesnya Pemilu 2014.
Ketua Dewan Kehormatan DHN 45 Jenderal (Purn) Try Sutrisno mengatakan itu. Tambahnya, eskalasi politik akan meningkat, terutama gencarnya parpol dalam menyongsong Pemilu 2014. Itu merupakan dampak dari parpol yang tidak berhasil pada proses pemilu di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Jika situasi ini tidak ditangani secara cepat dan tepat, dikhawatirkan situasi nasional makin memburuk yang dapat dimanfaatkan kelompok tertentu untuk mendiskreditkan pemerintah," kata mantan wakil Presiden era orde baru itu dalam keterangan persnya, di Jakarta, Kamis (7/3/2013).
Oleh karena itu, dia mengimbau, bagi komponen masyarakat, khususnya DHN 45 untuk dapat menciptakan iklim kondusif dalam Pemilu 2014 mendatang.
Sementara itu, Ketua Umum DHN 45, Jend (Purn) Tyasno Sudarto mengatakan, Pemilu 2014 merupakan momentum untuk melakukan perubahan, di tengah kondisi nasional yang carut marut.
"Kalau dalam Pemilu nanti ternyata terpilih orang-orang yang tidak Pancasilais dan tidak mendukung UUD45, maka pelaksana pemilu itu dinilai belum baik. Oleh karena itu tetap perlu dilakukan penyelamatan negara," kata mantan KSAD ini.
Dia mengatakan, jalan ke luar dari permasalahan bangsa ini adalah sistem dan pelaksananya. "Sistem harus kembali ke UUD 45, tetapi itu tidak cukup, pelaksana-harusnya harus baik," pungkasnya.
Ketua Dewan Kehormatan DHN 45 Jenderal (Purn) Try Sutrisno mengatakan itu. Tambahnya, eskalasi politik akan meningkat, terutama gencarnya parpol dalam menyongsong Pemilu 2014. Itu merupakan dampak dari parpol yang tidak berhasil pada proses pemilu di Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Jika situasi ini tidak ditangani secara cepat dan tepat, dikhawatirkan situasi nasional makin memburuk yang dapat dimanfaatkan kelompok tertentu untuk mendiskreditkan pemerintah," kata mantan wakil Presiden era orde baru itu dalam keterangan persnya, di Jakarta, Kamis (7/3/2013).
Oleh karena itu, dia mengimbau, bagi komponen masyarakat, khususnya DHN 45 untuk dapat menciptakan iklim kondusif dalam Pemilu 2014 mendatang.
Sementara itu, Ketua Umum DHN 45, Jend (Purn) Tyasno Sudarto mengatakan, Pemilu 2014 merupakan momentum untuk melakukan perubahan, di tengah kondisi nasional yang carut marut.
"Kalau dalam Pemilu nanti ternyata terpilih orang-orang yang tidak Pancasilais dan tidak mendukung UUD45, maka pelaksana pemilu itu dinilai belum baik. Oleh karena itu tetap perlu dilakukan penyelamatan negara," kata mantan KSAD ini.
Dia mengatakan, jalan ke luar dari permasalahan bangsa ini adalah sistem dan pelaksananya. "Sistem harus kembali ke UUD 45, tetapi itu tidak cukup, pelaksana-harusnya harus baik," pungkasnya.
(mhd)