Idependent media dipertanyakan, wartawan jadi timses

Sabtu, 09 Februari 2013 - 12:09 WIB
Idependent media dipertanyakan, wartawan jadi timses
Idependent media dipertanyakan, wartawan jadi timses
A A A
Sindonews.com - Anggota Dewan Pers Bekti Nugroho menilai, media massa saat ini masih pincang. Karena belum sepenuhnya independent dalam melakukan pemberitaan, khususnya saat pesta demokrasi kepala daerah.

"Ancaman dunia pers adalah dari dalam. Contoh dalam pilkada, tidak jarang para wartawan terlibat menjadi tim sukses. Sehingga kalau jadi tim sukses sebaiknya cuti dari pers," ujar pria yang akrab disapa Bung Bekti, saat mengikuti Polemik Sindo Radio "Pers dan Politik Menjelang Pemilu 2014" di Manado, Sulawesi Utara, Sabtu (9/2/2013).

Ditambahkan dia, banyaknya kasus wartawan yang nyambi menjadi tim sukses itu lah yang membuat independent media terganggu. Sehingga berita-berita yang diproduksi menjadi tidak berimbang, cenderung menguntung salah satu peserta pemilu.

"Profesi tanpa etika itu anarki. Untuk menegakkan etika itu sulit sekali, seperti menegakkan benang basah," terangnya.

Dia melanjutkan, di sini lah letak perlunya uji kompetensi wartawan. Diharapkan dengan mengikuti uji kompetensi wartawan, media kembali kepada fitranya sebagai alat kontrol sosial.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1901 seconds (0.1#10.140)