PKS: Survei tidak menggambarkan realitas
A
A
A
Sindonews.com- Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Nasir Djamil mengatakan, hasil survei yang menempatkan partainya mendapat perolehan 2,7 persen tidak menggambarkan suara sebenarnya dilapangan. Ia mengaku, hasil survei tersebut bisa menjadi cambuk bagi PKS untuk bekerja lebih giat
"Survei itu tidak mengambarkan realitas sebenarnya," ujar Nasir di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (5/2/2013).
Anggota Komisi VIII ini mengaku, hasil survei itu tidak menunjukkan realitas sebenarnya bahwa PKS berada di posisi paling bawah. Kendati demikian, pihaknya menghargai hasil survei tersebut.
"Kami menghargai dan kami tidak ingin bersedih dengan hasil survei. Kami memberikan respon positif. Hasil survei itu tidak berarti kiamat bagi PKS," kata dia.
Seperti diketahui, dari hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyatakan jika Pemilu dilakukan sekarang posisi pertama ditempati oleh Partai Golkar dengan 21,3 persen, PDI Perjuangan 18,2 persen, Partai Demokrat 8,3 persen, Partai Gerindra 7,2 persen, dan PKB 5,6 persen, PPP 4,1 persen, PKS 2,7 persen, PAN 1,5 persen, serta partai lain 3,1 persen.
Untuk partai pendatang baru Partai NasDem memperoleh 5,2 persen. Sedangkan 21,4 persen belum menentukan pilihan.
"Survei itu tidak mengambarkan realitas sebenarnya," ujar Nasir di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (5/2/2013).
Anggota Komisi VIII ini mengaku, hasil survei itu tidak menunjukkan realitas sebenarnya bahwa PKS berada di posisi paling bawah. Kendati demikian, pihaknya menghargai hasil survei tersebut.
"Kami menghargai dan kami tidak ingin bersedih dengan hasil survei. Kami memberikan respon positif. Hasil survei itu tidak berarti kiamat bagi PKS," kata dia.
Seperti diketahui, dari hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyatakan jika Pemilu dilakukan sekarang posisi pertama ditempati oleh Partai Golkar dengan 21,3 persen, PDI Perjuangan 18,2 persen, Partai Demokrat 8,3 persen, Partai Gerindra 7,2 persen, dan PKB 5,6 persen, PPP 4,1 persen, PKS 2,7 persen, PAN 1,5 persen, serta partai lain 3,1 persen.
Untuk partai pendatang baru Partai NasDem memperoleh 5,2 persen. Sedangkan 21,4 persen belum menentukan pilihan.
(kri)