Pindah rutan, Miranda Gultom tutup muka, Hartati bingung

Kamis, 17 Januari 2013 - 23:52 WIB
Pindah rutan, Miranda...
Pindah rutan, Miranda Gultom tutup muka, Hartati bingung
A A A
Sindonews.com - Empat tahanan wanita yang mendekam di rumah tahanan (Rutan) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), malam ini terpaksa diungsikan ke rutan POM DAM Jaya di Jalan Guntur, Jakarta Selatan. Pemindahan tersebut akibat musibah banjir yang melanda lantai basement KPK.

Para wanita tersebut diberangkatkan sekira pukul 20.35 WIB malam dari rutan KPK, setelah sebelumnya para tahanan laki-laki sudah diberangkatkan sejak pukul 17.40 WIB. Mereka pun terlihat menaiki mobil tahanan yang sudah menanti di pintu rutan KPK, Jakarta.

Dari pantauan di lapangan, tersangka kasus flu burung di Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Ratna Dewi Umar duduk bersama dengan terdakwa kasus cek pelawat Miranda S Gultom. Mereka berusaha menutupi kepalanya dengan tangan dan kain, saat awak media berusaha mengabadikan gambar mereka.

Namun, tak begitu halnya dengan terdakwa kasus penyuapan Bupati Buol Siti Hartati Murdaya. Mantan anggota Dewan Pembina Partai Demokrat itu terlihat bingung saat para awak media sedang berusaha mengabadikan gambarnya.

Dia pun berjalan ke arah pintu belakang KPK menuju tangga darurat dengan tergesa-gesa. Saat dikonfirmasi, Hartati ternyata ingin mengambil sesuatu yang tertinggal di ruang atas.

“Mau ambil tas dulu ketinggalan di atas katanya,“ kata salah seorang petugas di depan rutan KPK, Jlaan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (17/1/2013).

Saat kembali ke mobil tahanan yang berbentuk minibus itu, tidak ada sepatah kata yang terucap dari Hartati. Dia terus berlari dan menuju mobil yang akan membawanya ke rutan yang pernah digunakan untuk tahanan militer tersebut.

Sementara itu, terdakwa kasus korupsi di Kemenakertrans Neneng Sri Wahyuni tidak terlihat di minibus tersebut. Diduga, istri dari M Nazaruddin itu berada pada mobil tahanan KPK lainnya yang telah sengaja disiapkan.

Mobil tahanan itu sendiri pun kemudian langsung diberangkatkan usai Hartati selesai mengambil barangnya yang tertinggal. Di belakang iring-iringan mobil tersebut, kemudian segera diikuti mobil dari para keluarga Hartati dan juga Miranda yang telah menunggu proses pemindahan tersebut sejak sore hari.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1563 seconds (0.1#10.140)