Asyik, Tunjangan guru di Bantaeng cair

Rabu, 08 Agustus 2012 - 17:32 WIB
Asyik, Tunjangan guru di Bantaeng cair
Asyik, Tunjangan guru di Bantaeng cair
A A A
Sindonews.com - Akhirnya tunjangan guru di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan cair juga. Untuk pembayaran tunjangan 1.020 guru Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantaeng mencairkan anggaran Rp9 miliar untuk pembayaran triwulan II.

“Pencairannya kami lakukan hari ini, dan langsung ke rekening masing-masing guru,” jelas Ketua Komite Sekretriat Subsidi Guru, Disdikpora Bantaeng Muhammad Ramli, saat ditemui di kantornya, Rabu (8/8/2012).

Ia merinci, jumlah guru yang menerima sertifikasi ada 1.020 orang. Namun ada beberapa guru yang tidak diberikan tunjangan lantaran tidak mengajar atau sedang mengikuti tugas belajar.

“Mereka baru bisa menerima tunjangan setelah kembali mengajar, dan
pembayarannya tidak berlaku surut,” jelas Ramli.

Ramli merinci untuk guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) sebanyak 31 orang dengan total anggaran sertifikasi sekitar Rp228 juta. Untuk guru SD, SMP dan pengawas sebanyak 846 orang dengan jumlah tunjangan sekira Rp7,5 miliar.

Sedangkan bagi pendidikan Menengah (Dikmen) sebanyak 198 orang dengan anggaran sekitar Rp1,6 miliar.

Besarnya tunjangan gaji yang diterima masing-masing guru juga berbeda, tergantung dari gaji pokok yang diterima. Pembayaran tunjangan guru ini dirapel tiga bulan sekali.

Ramli mengatakan, tunjangan guru triwulan keempat tahun ini diperkirakan tidak bisa diterima secara penuh oleh guru bersertifikasi. Dari tiga bulan nilai tunjangan, kemungkinan besar ada beberapa guru yang hanya menerima dua bulan. Ini terjadi lantaran tunjangan sertifikasi guru tahun ini mengalami kelebihan pengeluaran.

Menurutnya, pada 2010 lalu, terdapat beberapa guru yang mengalami kenaikan gaji. Sementara, tunjangannya masih berpatokan pada gaji lama. Akibatnya, tahun ini, dana tunjangan sertifikasi sekira Rp700 juta akan dialihkan ke pembayaran tunjangan guru itu.

Meski demikian, pihaknya berjanji akan mengusulkan penggantian dana itu tahun depan.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4200 seconds (0.1#10.140)