Citra Golkar dicoreng Zulkarnaen Djabar
A
A
A
Sindonews.com - Tersangkutnya kader partai Golkar dalam kasus korupsi pengadaan Alquran di Kementerian Agama (Kemenag) mencoreng citra partai berlambang beringin itu dalam Pemilihan Umum Presiden (Pilpres) 2014.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Fadel Muhammad mengaku, telah melaporkan kasus yang menimpa anggota Komisi VIII DPR dari Fraksi Partai Golkar Zulkarnaen Djabar tersebut kepada Ketua Umum Aburizal Bakrie.
"Kita sudah melaporkan persoalan itu kepada ketua umum. Ketum minta supaya (kasus) itu dipelajari, dicek kebenarannya. Karena ini masalah penting, menyangkut Alquran," ujar Fadel di sela-sela Rapimnas III Partai Golkar, Hotel Aston, Bogor, Jawa Barat, Jumat (29/6/2012).
Penetapan Zulkarnaen sebagai tersangka, akan segera dibahas pimpinan Partai Golkar. Kedati begitu, pihaknya tidak mau terburu-buru melakukan pembelaan sebelum mengatahui duduk persoalannya. Karena kasus korupsi sangat sensitif dan memerlukan perhatian khusus.
"Tadi pagi dapat laporannya. Ketum minta dicek, nanti kita segera bahas di pimpinan," terang Fadel.
Selain itu, Fadel mengaku belum melihat ZD dalam acara Rapimnas III yang salah satunya akan mengukuhkan Aburizal Bakrie sebagai calon Presiden.
Mantan Gubernur Gorontalo ini mengakui bahwa dugaan korupsi pengadaan Alquran yang dilakukan oleh kader partai akan berdampak negatif terhadap citra partai. "Isu ini tidak bagus, apalagi isu Alquran," pungkasnya. (san)
Wakil Ketua Umum Partai Golkar Fadel Muhammad mengaku, telah melaporkan kasus yang menimpa anggota Komisi VIII DPR dari Fraksi Partai Golkar Zulkarnaen Djabar tersebut kepada Ketua Umum Aburizal Bakrie.
"Kita sudah melaporkan persoalan itu kepada ketua umum. Ketum minta supaya (kasus) itu dipelajari, dicek kebenarannya. Karena ini masalah penting, menyangkut Alquran," ujar Fadel di sela-sela Rapimnas III Partai Golkar, Hotel Aston, Bogor, Jawa Barat, Jumat (29/6/2012).
Penetapan Zulkarnaen sebagai tersangka, akan segera dibahas pimpinan Partai Golkar. Kedati begitu, pihaknya tidak mau terburu-buru melakukan pembelaan sebelum mengatahui duduk persoalannya. Karena kasus korupsi sangat sensitif dan memerlukan perhatian khusus.
"Tadi pagi dapat laporannya. Ketum minta dicek, nanti kita segera bahas di pimpinan," terang Fadel.
Selain itu, Fadel mengaku belum melihat ZD dalam acara Rapimnas III yang salah satunya akan mengukuhkan Aburizal Bakrie sebagai calon Presiden.
Mantan Gubernur Gorontalo ini mengakui bahwa dugaan korupsi pengadaan Alquran yang dilakukan oleh kader partai akan berdampak negatif terhadap citra partai. "Isu ini tidak bagus, apalagi isu Alquran," pungkasnya. (san)
(hyk)