Istana restui TNI amankan demo BBM
Istana restui TNI amankan demo BBM
A
A
A
Sindonews.com - Pihak Istana Negara mendukung langkah Polri meminta bantuan pasukan dari Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk mengamankan aksi demonstrasi menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).
"Ada batasan-batasan tertentu dimana dipandang itu perlu," ujar Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (22/3/2012).
Kendati diperlukan, kewenangan penambahan pasukan sepenuhnya ditangani atau berada di bawah koordinasi dan pengawasan Polri. "Semua untuk aktifitas unjuk rasa dan demonstrasi di manapun di negara ini, sepenuhnya di bawah pengawasan dari Kepolsiian Negara Republik Indonesia," katanya.
Menurut Julian, objek-objek vital dan strategis harus dijaga dan diamankan dari para demonstran. Hal ini dikhawatirkan akan menjadi sasaran kekesalan dan dikhawatirkan akan merusak.
"Harus diamankan. Tidak boleh dilepaskan, sehinga tidak terkendali. Jadi kondisi ketertiban dan keamanan itu harus diprioritaskan dan harus dijaga sehingga tidak akan menimbulkan dampak yang merugikan kita semua, bagi masyarakat. Tidak boleh ada chaos, kekacauan dan ketidakteraturan di dalam ketertiban masyarakat," tuturnya. (san)
"Ada batasan-batasan tertentu dimana dipandang itu perlu," ujar Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (22/3/2012).
Kendati diperlukan, kewenangan penambahan pasukan sepenuhnya ditangani atau berada di bawah koordinasi dan pengawasan Polri. "Semua untuk aktifitas unjuk rasa dan demonstrasi di manapun di negara ini, sepenuhnya di bawah pengawasan dari Kepolsiian Negara Republik Indonesia," katanya.
Menurut Julian, objek-objek vital dan strategis harus dijaga dan diamankan dari para demonstran. Hal ini dikhawatirkan akan menjadi sasaran kekesalan dan dikhawatirkan akan merusak.
"Harus diamankan. Tidak boleh dilepaskan, sehinga tidak terkendali. Jadi kondisi ketertiban dan keamanan itu harus diprioritaskan dan harus dijaga sehingga tidak akan menimbulkan dampak yang merugikan kita semua, bagi masyarakat. Tidak boleh ada chaos, kekacauan dan ketidakteraturan di dalam ketertiban masyarakat," tuturnya. (san)
()
Explore More