Busyro & Bambang didesak mundur dari KPK
A
A
A
Sindonews.com - Mandeknya kasus dana talangan Bank Century untuk dinaikan ke tahap penyidikan hingga saat ini akibat belum satu suaranya para pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam menyikapi kasus tersebut. Dua dari empat pimpinan KPK, yakni Busyro Muqoddas dan Bambang Widjoyanto dikabarkan masih bersikeras bahwa kasus tersebut belum layak untuk dinaikan statusnya ke penyidikan.
Melihat mandeknya kasus tersebut membuat berbagai pihak mulai bertanya tanya akan kredibilitas para pimpinan KPK dalam menangani kasus korupsi yang melibatkan banyak pejabat negara tersebut.
Mantan Menteri Koordinator Perekonomian, Rizal Ramli menganggap, Busyro Muqqodas dan Bambang Widjoyanto tidak serius dalam menangani kasus tersebut. Indikasinya kasus Bank Century itu terkesan mengendap dan tidak tersentuh sama sekali. Oleh karena itu, Rizal berharap kedua Wakil Ketua KPK itu legowo untuk menanggalkan jabatannya.
"Kami berharap agar mereka segera mengundurkan diri dari KPK karena persoalan penting KPK saat ini adalah kasus century," imbuh Rizal kepada wartawan di Gedung KPK Jakarta, Jumat (9/3/2012).
Selain itu, dia juga berharap, agar KPK mau melakukan pembersihan besar-besaran diinternalnya agar bisa satu suara dalam menangani kasus tersebut. "Kami juga meminta aga pimpinan KPK segera mau berbenah diri dan menangani kasus century tersebut hingga tuntas tanpa ada yang ditutupi," tegasnya. (wbs)
Melihat mandeknya kasus tersebut membuat berbagai pihak mulai bertanya tanya akan kredibilitas para pimpinan KPK dalam menangani kasus korupsi yang melibatkan banyak pejabat negara tersebut.
Mantan Menteri Koordinator Perekonomian, Rizal Ramli menganggap, Busyro Muqqodas dan Bambang Widjoyanto tidak serius dalam menangani kasus tersebut. Indikasinya kasus Bank Century itu terkesan mengendap dan tidak tersentuh sama sekali. Oleh karena itu, Rizal berharap kedua Wakil Ketua KPK itu legowo untuk menanggalkan jabatannya.
"Kami berharap agar mereka segera mengundurkan diri dari KPK karena persoalan penting KPK saat ini adalah kasus century," imbuh Rizal kepada wartawan di Gedung KPK Jakarta, Jumat (9/3/2012).
Selain itu, dia juga berharap, agar KPK mau melakukan pembersihan besar-besaran diinternalnya agar bisa satu suara dalam menangani kasus tersebut. "Kami juga meminta aga pimpinan KPK segera mau berbenah diri dan menangani kasus century tersebut hingga tuntas tanpa ada yang ditutupi," tegasnya. (wbs)
()