Politikus Golkar laporkan gratifikasi ke KPK
A
A
A
Sindonews.com - Keseriusan menangkal korupsi, suap, atau sejenisnya benar-benar ditunjukan oleh anggota Komisi III DPR Bambang Soesatyo.
Politikus Partai Golkar inipun menunjukan keseriusan itu. Hari ini didampingi dua anggota DPR lainnya, yakni Tri Media Panjaitan dan Ahmad Yani, Bambang mendatangi Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Kedatangan dia ingin melaporkan gratifikasi senilai Rp400 juta yang diterima saat menggelar pernikahan putrinya ke KPK. "Itu pas pernikahan hari minggu kemarin," kata Bambang di Kantor KPK, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Jumat (3/2/2012).
Bambang pun menrinci gratifikasi yang diperolehnya antara lain uang Rp285 juta, 1.000 dolar Singapura, USD17 ribu, 1.000 euro. Sedangkan berbentuk barang kebanyakan kulkas, televisi dan lain-lain yang nilainya hampir Rp5 juta.
Menurut Bambang, laporan itu sekaligus ingin memastikan apakah gratifikasi itu termasuk sogokan atau bukan. "Saya melaporkan ini apakah penerimaan ini merupakan hadiah atau tidak," ungkapnya. Gratifikasi itu kata Bambang, diterima dari para pejabat dan pengusaha.(lin)
Politikus Partai Golkar inipun menunjukan keseriusan itu. Hari ini didampingi dua anggota DPR lainnya, yakni Tri Media Panjaitan dan Ahmad Yani, Bambang mendatangi Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Kedatangan dia ingin melaporkan gratifikasi senilai Rp400 juta yang diterima saat menggelar pernikahan putrinya ke KPK. "Itu pas pernikahan hari minggu kemarin," kata Bambang di Kantor KPK, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, Jumat (3/2/2012).
Bambang pun menrinci gratifikasi yang diperolehnya antara lain uang Rp285 juta, 1.000 dolar Singapura, USD17 ribu, 1.000 euro. Sedangkan berbentuk barang kebanyakan kulkas, televisi dan lain-lain yang nilainya hampir Rp5 juta.
Menurut Bambang, laporan itu sekaligus ingin memastikan apakah gratifikasi itu termasuk sogokan atau bukan. "Saya melaporkan ini apakah penerimaan ini merupakan hadiah atau tidak," ungkapnya. Gratifikasi itu kata Bambang, diterima dari para pejabat dan pengusaha.(lin)
()