1.389 polisi militer gelar operasi gabungan

Kamis, 26 Januari 2012 - 13:11 WIB
1.389 polisi militer gelar operasi gabungan
1.389 polisi militer gelar operasi gabungan
A A A
Sindonews.com - Sebanyak 1.389 polisi militer yang terdiri dari Mabes TNI 57 personel, TNI AD 281 personel, TNI AL 281 personel, TNI AU 281 orang, Polri 195 personel dan 294 personel pendukung mengikuti latihan gabungan di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur.

Operasi dipimpin langsung Panglima TNI Laksamana TNI Agus Suhartono. Turut hadir dalam upacara tersebut Asisten Panglima TNI, pejabat TNI di lingkungan Mabes TNI dan Angkatan.

Gelar operasi kepolisian militer TNI dilaksanakan untuk penegakan hukum, disiplin, dan tata tertib di lingkungan TNI. Kegiatan operasi ini, melibatkan seluruh prajurit polisi militer TNI AD, AL dan AU, serta para Ankum dan instansi terkait.

"TNI harus memiliki kemampuan profesionalitas yang memadai dalam menguasai dan memahami hukum. Dengan segala dinamika, serta perkembangan yang terkait, dengan masalah hukum positif," ujarnya dalam rilis kepada Sindonews, Kamis (26/1/2012).

Selain itu, TNI juga harus mematuhi peraturan dan tata tertib dalam menjaga dan memelihara kredibilitas prajurit dari penyimpangan terhadap hukum.

Baik sebagai akibat kurang pemahaman, kelalaian, ketidaksengajaan atau tindakan di luar hukum yang dilakukan oleh oknum internal maupun eksternal lainnya, yang akan melemahkan kredibilitas TNI dari sisi hukum.

"TNI juga harus memiliki moralitas yang tinggi, dalam arti mampu menjadi contoh dalam kesadaran, kepatuhan, dan pelaksanaan hukum berikut segala aspek yang ada di dalamnya," terangnya.

Atas dasar itu lah, operasi Gaktib dan Yustisi 2012 dilakukan. "Kepolisian Militer menetapkan komitmen dan tekad meningkatkan kepribadian prajurit yang berdisiplin dan patuh pada hukum guna mendukung tugas pokok TNI," bebernya.

Ditambahkan dia, gelar Operasi Kepolisian Militer ini bertujuan untuk terselenggaranya Operasi Gaktib dan Yustisi yang baik dan berwibawa yang dilaksanakan secara bersama di wilayah hukum masing-masing dengan melibatkan POM TNI (AD, AL, AU) serta dibantu Satuan Provoost Polri. (san)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6957 seconds (0.1#10.140)