Nazaruddin siap jalani persidangan kembali
Nazaruddin siap jalani persidangan kembali
A
A
A
Sindonews.com - Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) kembali melanjutkan persidangan terkait kasus suap Wisma Atlet SEA Games. Dalam persidangan hari ini, menghadirkan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat Muhammad Nazaruddin sebagai terdakwa.
Menjelang persidangan ini, pengamanan area gedung di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, dijaga ketat. Tampak sejumlah aparat keamanan tengah mengamati daerah sekitar.
Para kuasa hukum Nazaruddin pun sudah tiba di lokasi persidangan. Misalnya, Hotman Paris dan lain-lain telah. Persidangan lanjutan ini, rencananya akanmenghadirkan beberapa saksi untuk dimintai keterangan terkait kasus tersebut. Beberapa di antaranya, Mindo Rosalina Manulang, Dudung Purwadi, dan Muhammad El Idris.
Dalam beberapa kesempatan, mantan anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat ini berkali-kali menyeret sejumlah nama petinggi Partai Demokrat. Sebut saja, Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat Saan Mustopa dan pengurus Partai Demokrat lainnya, Angelina Sondakh.
Selain itu, Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR Jafar Hafsah juga tak lepas dari ungkapan Nazaruddin. Namun, sejumlah nama yang disebut itu menolak ucapan Nazaruddin. Bahkan, para elit Partai binaan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini menegaskan, Nazaruddin tengah berbohong.
"Pertama, saya tidak pernah berurusan dengan anggaran proyek itu. Kedua, saya tidak pernah berurusan dan tidak pernah punya niat berurusan dengan proyek itu," pungkas Anas belum lama ini.
Menjelang persidangan ini, pengamanan area gedung di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta, dijaga ketat. Tampak sejumlah aparat keamanan tengah mengamati daerah sekitar.
Para kuasa hukum Nazaruddin pun sudah tiba di lokasi persidangan. Misalnya, Hotman Paris dan lain-lain telah. Persidangan lanjutan ini, rencananya akanmenghadirkan beberapa saksi untuk dimintai keterangan terkait kasus tersebut. Beberapa di antaranya, Mindo Rosalina Manulang, Dudung Purwadi, dan Muhammad El Idris.
Dalam beberapa kesempatan, mantan anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat ini berkali-kali menyeret sejumlah nama petinggi Partai Demokrat. Sebut saja, Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum, Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) Partai Demokrat Saan Mustopa dan pengurus Partai Demokrat lainnya, Angelina Sondakh.
Selain itu, Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR Jafar Hafsah juga tak lepas dari ungkapan Nazaruddin. Namun, sejumlah nama yang disebut itu menolak ucapan Nazaruddin. Bahkan, para elit Partai binaan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini menegaskan, Nazaruddin tengah berbohong.
"Pertama, saya tidak pernah berurusan dengan anggaran proyek itu. Kedua, saya tidak pernah berurusan dan tidak pernah punya niat berurusan dengan proyek itu," pungkas Anas belum lama ini.
()
Explore More