Iluni UI dan FKUI Ajak Perang Semesta terhadap Covid-19

Sabtu, 14 Maret 2020 - 23:06 WIB
Iluni UI dan FKUI Ajak Perang Semesta terhadap Covid-19
Iluni UI dan FKUI Ajak Perang Semesta terhadap Covid-19
A A A
JAKARTA - Ikatan Alumni Universitas Indonesia (Iluni UI) dan Fakultas Kedokteran UI (FKUI) menyatakan siap mengambil peran untuk melakukan percepatan penanganan Coronavirus Diseases 2019 (Covid-19) berbasis komunitas.

Kolaborasi Iluni UI dan FKUI ini akan membantu Gugus Tugas Penanganan Covid-19 untuk melindungi warga yang masih sehat agar tidak tertular penyakit dan semaksimal mungkin menyembuhkan yang telah sakit. Demikian penjelasan Ketua Iluni UI Andre Rahadian seusai pertemuan dengan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo di Graha BNPB, Jakarta Timur, Sabtu (14/3/2020).

Iluni UI bersama FKUI akan membantu koordinasi bidang kesehatan dan siap menerjunkan tenaga medis. "Sebagai bagian dari Community Based Approach ILUNI UI siap membantu dalam tahapan pencegahan dengan sosialisasi agar melindungi warga yang sehat, dan tahap pemulihan untuk menyembuhkan warga yang sakit bekerjasama dengan alumni rumpun kesehatan dan juga komunitas ILUNI lainnya," kata Andre dalam siaran persnya.

Dekan FKUI Ari Fahrial Syam mengatakan, FKUI juga siap untuk membantu melakukan penangangan Pandemik Corona. "FKUI siap dan menyarankan agar semua laboratorium yang punya kemampuan dibolehkan untuk melakukan tes dengan koordinasi Litbang Kemenkes agar semua warga bisa mengakses tes Covid-19 ini," ujarnya.

Rapat dengan BNPB dihadiri semua wakil kementrrian dan mantan Wapres/Ketua PMI Jusuf Kalla. Dalam rapat tersebut ditegaskan agar semua elemen diminta terlibat, dan menghilangkan semua perbedaan. "Karena masyarakat harus disadarkan bahwa Corona ini bisa menjangkiti siapa saja tidak pandang pangkat, status sosial, dan SARA. Ini perang semesta terhadap Covid-19," tegas Andre.

Mengutip pernyataan Kepala BNPB Doni Monardo, Andre meminta semua pihak dapat berpartisipasi dalam penanganan bencana Covid-19 ini. "Ada tiga tahapan, pencegahan, penanganan termasuk tracing subjek terkena Covid dan terakhir pemulihan. Untuk pemulihan Kemenkes yang akan pimpin," ujarnya.

Jusuf Kalla yang hadir dalam acara tersebut juga mengatakan, agar semua pihak tidak memprioritaskan dulu aspek lain seperti pariwisata dan ekonomi. Dia meminta semua pihak fokus pada penanganan pandemik ini sesegera mungkin agak aspek lain tidak semakin parah. Keselamatan warga negara, kata JK, adalah yang utama. (Baca Juga: Menhub Budi Karya Sumadi Positif Terinfeksi Virus Corona).
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.2888 seconds (0.1#10.140)