Profil Wahyu Setiawan Komisioner KPU Kena OTT KPK
A
A
A
JAKARTA - Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) periode 2017-2022, Wahyu Setiawan kena Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di era Firli Bahuri.
Dari penelusuran SINDOnews, Rabu (8/1/2020), Wahyu Setiawan merupakan anggota KPU Jawa Tengah (Jateng). Pria kelahiran Banjarnegara 5 Desember 1973 itu pernah menjadi Ketua KPU Kabupaten Banjarnegara selama dua periode, yakni 2003-2008 dan 2008-2013.
(Baca juga: KPK Tangkap Tangan Komisioner KPU)
Wahyu merupakan alumnus Fisip Universitas 17 Agustus 1945 Semarang pada 1997 dan Program Pascasarjana Ilmu Administrasi Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Purwokerto, pada 2007.
Wahyu terpilih menjadi komisioner KPU lewat Komisi II DPR yang telah memutuskan melalui mekanisme pemilihan dengan cara pemungutan suara.
Sebelumnya, KPK membenarkan adanya OTT yang terjadi pada KPU. OTT tersebut dilakukan pada siang ini, Rabu (8/1/2020). "Ya mas. Kita lagi bekerja," ujar Ketua KPK Firli Bahuri saat dikonfirmasi, Rabu (8/1/2020).
Saat ini kata Firli, pihaknya sedang melakukan penangkapan terhadap pemberia dan penerima suap. Namun, Firli belum menyebut kasus apa yang menimpa Komisioner KPU itu.
"Kita melakukan penangkapan terhadap para pelaku yang sedang melakukan tindak pidana korupsi berupa suap. Kami masih bekerja," katanya.
Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar menambahkan pihaknya bakal melakukan ekspose terkait OTT itu pada besok Kamis 9 Januari 2020 pagi. "Besok (Kamis) pagi ekspose," kata Lili.
Dari penelusuran SINDOnews, Rabu (8/1/2020), Wahyu Setiawan merupakan anggota KPU Jawa Tengah (Jateng). Pria kelahiran Banjarnegara 5 Desember 1973 itu pernah menjadi Ketua KPU Kabupaten Banjarnegara selama dua periode, yakni 2003-2008 dan 2008-2013.
(Baca juga: KPK Tangkap Tangan Komisioner KPU)
Wahyu merupakan alumnus Fisip Universitas 17 Agustus 1945 Semarang pada 1997 dan Program Pascasarjana Ilmu Administrasi Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed), Purwokerto, pada 2007.
Wahyu terpilih menjadi komisioner KPU lewat Komisi II DPR yang telah memutuskan melalui mekanisme pemilihan dengan cara pemungutan suara.
Sebelumnya, KPK membenarkan adanya OTT yang terjadi pada KPU. OTT tersebut dilakukan pada siang ini, Rabu (8/1/2020). "Ya mas. Kita lagi bekerja," ujar Ketua KPK Firli Bahuri saat dikonfirmasi, Rabu (8/1/2020).
Saat ini kata Firli, pihaknya sedang melakukan penangkapan terhadap pemberia dan penerima suap. Namun, Firli belum menyebut kasus apa yang menimpa Komisioner KPU itu.
"Kita melakukan penangkapan terhadap para pelaku yang sedang melakukan tindak pidana korupsi berupa suap. Kami masih bekerja," katanya.
Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar menambahkan pihaknya bakal melakukan ekspose terkait OTT itu pada besok Kamis 9 Januari 2020 pagi. "Besok (Kamis) pagi ekspose," kata Lili.
(maf)