Usai Bertemu Satu Jam, Jokowi-Prabowo Saling Mengumbar Kata Mesra
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto ke Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (11/10/2019) sore. Pertemuan yang berlangsung kurang lebih satu jam tersebut sepertinya berlangsung cair.
Hal ini nampak saat keduanya keluar dari ruang pertemuan. Dimana terlihat Prabowo dan Jokowi bercengkrama sambil tertawa bersama sebelum berhadapan dengan para pewarta di Istana.
“Hubungan saya baik. Bisa dikatakan mesra gitu ya pak,” ujar mantan Danjen Kopassus itu sambil tertawa.
Ungkapan itu langsung direspons oleh Jokowi. “Sangat mesra,” balas Jokowi.
Prabowo sempat menyindir bahwa kemesraan keduanya tersebut membuat beberapa pihak tak suka. Namun tak jelas siapa yang dimaksud
“Banyak enggak suka mungkin pak,” kelakar Prabowo.
Pertemuan keduanya berlangsung kurang lebih satu jam. Prabowo didampingi Waketum Partai Gerindra Edhy Prabowo tiba di Istana pukul 15.00 WIB mengenakan kemeja putih. Sementara pertemuan berakhir kurang lebih pukul 16.00 WIB.
Setelah pertemuan ini Prabowo mengaku akan menerima rombongan MPR yang akan mengundangnya di acara pelantikan mendatang. Lebih lanjut Prabowo pun memastikan kehadirannya dalam pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI pada 20 Oktober mendatang.
Sambil bergurau, dia mengatakan bahwa jika diundang seorang lurah maka harus hadir. Entah siapa lurah yang dimaksud ayah satu anak itu.
“Kalau diundang ya hadirlah. Gimana. Diundang lurah harus hadir. Kita sebagai negara harus bersatu, sebagai negara harus bersatu. Kalau ada kekurangan ya kita harus selesaikan di dalam ruangan,” paparnya.
Kemesraan keduanya pun berlanjut saat wartawan Istana meminta untuk berswafoto. Keduanya kembali mendekat ke tempat wartawan setelah sempat mendekati pintu keluar. Presiden Jokowi pun mengambil peran memegang kamera. Hal ini disambut riuh seisi Istana Merdeka.
Hal ini nampak saat keduanya keluar dari ruang pertemuan. Dimana terlihat Prabowo dan Jokowi bercengkrama sambil tertawa bersama sebelum berhadapan dengan para pewarta di Istana.
“Hubungan saya baik. Bisa dikatakan mesra gitu ya pak,” ujar mantan Danjen Kopassus itu sambil tertawa.
Ungkapan itu langsung direspons oleh Jokowi. “Sangat mesra,” balas Jokowi.
Prabowo sempat menyindir bahwa kemesraan keduanya tersebut membuat beberapa pihak tak suka. Namun tak jelas siapa yang dimaksud
“Banyak enggak suka mungkin pak,” kelakar Prabowo.
Pertemuan keduanya berlangsung kurang lebih satu jam. Prabowo didampingi Waketum Partai Gerindra Edhy Prabowo tiba di Istana pukul 15.00 WIB mengenakan kemeja putih. Sementara pertemuan berakhir kurang lebih pukul 16.00 WIB.
Setelah pertemuan ini Prabowo mengaku akan menerima rombongan MPR yang akan mengundangnya di acara pelantikan mendatang. Lebih lanjut Prabowo pun memastikan kehadirannya dalam pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI pada 20 Oktober mendatang.
Sambil bergurau, dia mengatakan bahwa jika diundang seorang lurah maka harus hadir. Entah siapa lurah yang dimaksud ayah satu anak itu.
“Kalau diundang ya hadirlah. Gimana. Diundang lurah harus hadir. Kita sebagai negara harus bersatu, sebagai negara harus bersatu. Kalau ada kekurangan ya kita harus selesaikan di dalam ruangan,” paparnya.
Kemesraan keduanya pun berlanjut saat wartawan Istana meminta untuk berswafoto. Keduanya kembali mendekat ke tempat wartawan setelah sempat mendekati pintu keluar. Presiden Jokowi pun mengambil peran memegang kamera. Hal ini disambut riuh seisi Istana Merdeka.
(kri)