PPIH Pantau Kondisi Jamaah Sakit di Mekkah

Jum'at, 13 September 2019 - 08:35 WIB
PPIH Pantau Kondisi Jamaah Sakit di Mekkah
PPIH Pantau Kondisi Jamaah Sakit di Mekkah
A A A
MEKKAH - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) melakukan visitasi ke Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) di Mekkah untuk memantau jamaah haji Indonesia yang sakit. Hingga saat ini sebanyak 36 jamaah masih dirawat inap di sejumlah RSAS Mekkah.

"Setelah jamaah dan sebagian besar petugas kembali ke Tanah Air, maka salah satu kegiatan saya adalah melakukan visitasi kepada jamaah-jamaah yang sakit ini," kata Kepada Daerah Kerja (Daker) Mekkah, PPIH 2019, Subhan Cholid, Rabu (11/9/2019).

Untuk diketahui, masa operasional haji Daker Mekkah telah berakhir pada Jumat, 6 September 2019. Seluruh kloter telah dipulangkan ke Tanah Air dan bergeser ke Madinah. Petugas pun telah kembali ke asalnya masing-masing. Meski begitu, kata Subhan, masih ada beberapa petugas yang tinggal di Mekkah, termasuk petugas kesehatan.

Menurutnya, visitasi adalah bagian dari dukungan kepada jamaah haji agar tidak merasa sendirian di Tanah Suci. Support sangat dibutuhkan oleh para jamaah yang masih terbaring di RSAS agar segera sembuh.

"Selain dukungan administratif yang diberikan pemerintah, kami sadar dukungan moril pun harus diberikan kepada para jamaah ini. Jadi mereka ini kan seperti orang tua kita sendiri, harus terus kita semangati," ujarnya.

Tak hanya rumah sakit, Subhan bersama tim juga mengecek kembali 11 sektor yang ada di Mekkah. Dari hasil penelusuran, tim menemukan sejumlah KTP jamaah yang tercecer di kamar hotel.

"Setelah sweeping di sektor, kami menemukan beberapa KTP. Insya Allah akan kita kirimkan ke alamat masing-masing setelah tim tiba di Jakarta," katanya.

Tak hanya RSAS, Kadaker Makkah bersama tim juga mengecek kembali 11 sektor yang ada di Makkah. Dari hasil penelusuran, Subhan mengaku memperoleh KTP jemaah yang tercecer di kamar-kamar hotel.

"Setelah sweeping di sektor, kami menemukan beberapa KTP. Insya Allah akan kita kirimkan ke alamat masing-masing setelah tim tiba di Jakarta," ujar Subhan.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5138 seconds (0.1#10.140)