Saudi Cairkan Santunan bagi Korban Crane Jatuh, Ini Respons Menag

Senin, 02 September 2019 - 21:18 WIB
Saudi Cairkan Santunan bagi Korban Crane Jatuh, Ini Respons Menag
Saudi Cairkan Santunan bagi Korban Crane Jatuh, Ini Respons Menag
A A A
MADINAH - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Riyadh memastikan telah menerima cek santunan bagi korban jatuhnya crane pada musim haji 2015. Nilai santunan sebesar USD6,133 juta/SAR23 juta atau setara Rp85,1 miliar (kurs Rp14.150).

Menanggapi hal tersebut, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengapresiasi komitmen Kerajaan Arab Saudi dalam menyelesaikan kasus jatuhnya crane. Menurutnya, pemberian santunan tersebut merupakan bentuk pertanggungjawaban dan kepedulian dari Pemerintah Saudi terhadap para korban.

"Saya sampaikan rasa syukur dan terima kasih atas kepedulian Pemerintah Saudi Arabia terhadap ahli waris dan keluarga para korban jatuhnya crane," ujarnya, Senin (2/9/2019).

Menurut Lukman, Kementerian Agama siap membantu Kementerian Luar Negeri untuk mempercepat finalisasi administratif terkait penyampaian dana santunan kepada para korban luka berat dan cacat permanen serta para ahli waris korban meninggal dunia.

Untuk diketahui, musibah jatuhnya alat berat crane di Masjidilharam terjadi pada Jumat 11 September 2015. Tercatat lebih dari 100 orang wafat dan lebih 200 orang luka akibat peristiwa tersebut. Selain dari Indonesia, mereka berasal dari Pakistan, India, Bangladesh, Malaysia, Turki, Aljazair, Iran, Irak, Libia, Afghanistan dan Mesir.

Perjalanan kasus musibah robohnya crane di Masjidilharam memakan waktu yang cukup panjang. Kerajaan Arab Saudi menerjunkan tim pencari fakta untuk melakukan verifikasi yang detail terkait musibah tersebut.

Sebanyak 13 orang sempat ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini, termasuk Kontraktor Bin Ladin. Namun dalam sidang Mahkamah pada Oktober 2017, memutuskan bahwa tidak ada unsur pidana dalam kasus ini. Akhirnya 13 tersangka dibebaskan dari tuntutan hukum dan Kerajaan Saudi memutuskan bahwa ambruknya crane adalah murni bencana alam akibat badai besar yang terjadi di Mekkah.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7034 seconds (0.1#10.140)