AHY All Out Menangkan Partai Demokrat di Jatim
AHY All Out Menangkan Partai Demokrat di Jatim
A
A
A
SURABAYA - Ketua Komando Satuan Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY akan all out memenangkan caleg Partai Demokrat dalam memperebutkan kursi di tingkat kota, kabupaten hingga provinsi di Jatim.
AHY mengatakan pihaknya sudah berkeliling ke sejumlah daerah yang ada di Jatim. Terutama wilayah di Madura. Ketika bertemu dengan masyarakat, dirinya banyak menyampaikan kondisi ekonomi dan kesejahteraan yang saat ini masih kurang mendapat perhatian dari masyarakat. “Saya minta semua kader Partai Demokrat untuk door to door menyapa masyarakat. Kita harus warung to warung untuk mengenalkan Partai Demokrat dan caleg Partai Demokrat,” katanya, Rabu (27/3/2019).
Menurutnya, pulau Jawa khususnya Jawa Timur akan mendapat perhatian serius dari partai berlambang bintang mercy ini. Pasalnya, jumlah penduduk, terutama jumlah pemilihnya paling besar di Indonesia. Disisi lain, dari sejumlah hasil survey, jumlah pemilih yang belum menentukan pilihan masih cukup tinggi, yakni di atas 10 persen.
Jika pemilih yang belum menentukan pilihan ini digarap dengan baik, hingga suaranya beralih ke Partai Demokrat, maka akan berdampak signifikan terhadap perolehan suara partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono ini. “Caleg Partai Demokrat harus menggarap undecided voters (pemilih yang belum menentukan pilihan) ini,” terangnya.
Saat berkeliling di Jatim, pihaknya juga menyempatkan diri untuk bertemu dengan Ketua DPD Partai Demokrat Jatim, Soekarwo. Pertemuan dengan mantan Gubernur Jatim itu salah satunya membahas tentang strategi pemenangan Partai Demokrat di Jatim. Saat ini, Soekarwo juga telah ditunjuk oleh Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Panglima Wilayah Timur Indonesia untuk memenangkan suara Demokrat. “Kita akan lebih sinkronisasi lagi untuk lebih mengefektifkan pemenangan,” tandas AHY.
Sementara itu, Soekarwo mengaku sejauh ini suara Partai Demokrat di Jatim cukup baik. Pria yang akrab disapa Pakde Karwo ini meyakini, pada Pemilihan Umum 2019 ini, suara Partai Demokrat akan naik. “Suara Partai Demokrat akan naik karena dalam posisi ideologinya jalan tengah. Ini merupakan nasionalisme ide yang religius ini,” katanya.
AHY mengatakan pihaknya sudah berkeliling ke sejumlah daerah yang ada di Jatim. Terutama wilayah di Madura. Ketika bertemu dengan masyarakat, dirinya banyak menyampaikan kondisi ekonomi dan kesejahteraan yang saat ini masih kurang mendapat perhatian dari masyarakat. “Saya minta semua kader Partai Demokrat untuk door to door menyapa masyarakat. Kita harus warung to warung untuk mengenalkan Partai Demokrat dan caleg Partai Demokrat,” katanya, Rabu (27/3/2019).
Menurutnya, pulau Jawa khususnya Jawa Timur akan mendapat perhatian serius dari partai berlambang bintang mercy ini. Pasalnya, jumlah penduduk, terutama jumlah pemilihnya paling besar di Indonesia. Disisi lain, dari sejumlah hasil survey, jumlah pemilih yang belum menentukan pilihan masih cukup tinggi, yakni di atas 10 persen.
Jika pemilih yang belum menentukan pilihan ini digarap dengan baik, hingga suaranya beralih ke Partai Demokrat, maka akan berdampak signifikan terhadap perolehan suara partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono ini. “Caleg Partai Demokrat harus menggarap undecided voters (pemilih yang belum menentukan pilihan) ini,” terangnya.
Saat berkeliling di Jatim, pihaknya juga menyempatkan diri untuk bertemu dengan Ketua DPD Partai Demokrat Jatim, Soekarwo. Pertemuan dengan mantan Gubernur Jatim itu salah satunya membahas tentang strategi pemenangan Partai Demokrat di Jatim. Saat ini, Soekarwo juga telah ditunjuk oleh Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono sebagai Panglima Wilayah Timur Indonesia untuk memenangkan suara Demokrat. “Kita akan lebih sinkronisasi lagi untuk lebih mengefektifkan pemenangan,” tandas AHY.
Sementara itu, Soekarwo mengaku sejauh ini suara Partai Demokrat di Jatim cukup baik. Pria yang akrab disapa Pakde Karwo ini meyakini, pada Pemilihan Umum 2019 ini, suara Partai Demokrat akan naik. “Suara Partai Demokrat akan naik karena dalam posisi ideologinya jalan tengah. Ini merupakan nasionalisme ide yang religius ini,” katanya.
(pur)
Explore More