Disambut Meriah di Ciamis, Ma'ruf Amin Merasa Terharu
A
A
A
CIAMIS - Calon Wakil Presiden nomor urut 01, KH. Ma'ruf Amin mengaku terharu dengan sambutan meriah yang ditunjukkan masyarakat Banjar Sari, Ciamis, Jawa Barat. Kiai Ma'ruf merasa terharu karena warga Ciamis tetap setia menunggu dirinya dan Istri, Wury Estu Handayani sejak datang hingga pulang.
Tampak setelah acara silaturahmi yang digelar di Gedung Dakwah Banjar Sari, Jawa Barat, Kamis (28/2/2019) selesai dilakukan panitia membolehkan warga untuk berfoto bersama dengan calon pendamping Jokowi tersebut. Semua tampak berlomba untuk mendekati Kiai Ma'ruf untuk sekadar foto atau hanya cukup bersalaman. Kondisi itu membuat para pengawal Cawapres termasuk Banser NU yang bertugas kewalahan.
Meskipun banyak yang gagal foto bersama, Kiai Ma'ruf tetap melayani warga dan santri NU yang merapat dengannya sambil berjalan ke arah media yang sudah bersiap untuk mewawancarainya.
Wawancara berlangsung aman, namun saat menuju mobilnya, warga sudah berdesak-desakan menanti di dekat pintu mobil. Setelah duduk di mobil, Kiai Ma'ruf dan istri membuka kaca dan dengan sabar melayani permintaan salaman dan swafoto.
Pihak pengamanan pun tak bisa berbuat banyak selain memberi kesempatan langka bagi warga bertemu Kiai Ma'ruf. "Selamat Pak Kiai. Nomor satu ya Pak Kiai," ucap seorang ibu usai berhasil menyalaminya.
Yang mengharukan ada yang mencegat dan meminta doa kepada Kiai Ma'ruf. Tak mau mengecewakan permintaan itu, Kiai Ma'ruf pun memimpin doa dari dalam mobilnya. Sebagian terlihat mengamini sambil menangis dan ada terdengar juga ada yang menyanyikan lagu Yalal Wathon.
"Alhamdulilah. Saya gembira dengan sambutan warga Ciamis. Mereka berlomba mendekati mau salaman dan mendoakan saya dan meminta saya berdoa untuk mereka juga. Tadi anak kecil pun ada yang berusaha menyalami dan menyapa. Sungguh sambutan yang mengharukan bagi saya," ucap Kiai Ma'ruf.
Dia mengaku sudah berkunjung dan menemui warga di berbagai pelosok Nusantara sejak ditetapkan menjadi Cawapres pendamping Capres Joko Widodo. Namun, sambutan warga Ciamis ini baginya memberi kesan mendalam.
"Sambutan warga Ciamis ini termasuk istimewa. Kenekatan ingin menyalami padahal kami sudah di dalam mobil dan mobil sudah berjalan. Tapi masih tetap warga berlomba mendekati. Sampai mobil diputuskan berjalan lambat tadi agar bisa menyalami mereka. Terimakasih kepada warga Ciamis atas sambutannya," pungkasnya.
Tampak setelah acara silaturahmi yang digelar di Gedung Dakwah Banjar Sari, Jawa Barat, Kamis (28/2/2019) selesai dilakukan panitia membolehkan warga untuk berfoto bersama dengan calon pendamping Jokowi tersebut. Semua tampak berlomba untuk mendekati Kiai Ma'ruf untuk sekadar foto atau hanya cukup bersalaman. Kondisi itu membuat para pengawal Cawapres termasuk Banser NU yang bertugas kewalahan.
Meskipun banyak yang gagal foto bersama, Kiai Ma'ruf tetap melayani warga dan santri NU yang merapat dengannya sambil berjalan ke arah media yang sudah bersiap untuk mewawancarainya.
Wawancara berlangsung aman, namun saat menuju mobilnya, warga sudah berdesak-desakan menanti di dekat pintu mobil. Setelah duduk di mobil, Kiai Ma'ruf dan istri membuka kaca dan dengan sabar melayani permintaan salaman dan swafoto.
Pihak pengamanan pun tak bisa berbuat banyak selain memberi kesempatan langka bagi warga bertemu Kiai Ma'ruf. "Selamat Pak Kiai. Nomor satu ya Pak Kiai," ucap seorang ibu usai berhasil menyalaminya.
Yang mengharukan ada yang mencegat dan meminta doa kepada Kiai Ma'ruf. Tak mau mengecewakan permintaan itu, Kiai Ma'ruf pun memimpin doa dari dalam mobilnya. Sebagian terlihat mengamini sambil menangis dan ada terdengar juga ada yang menyanyikan lagu Yalal Wathon.
"Alhamdulilah. Saya gembira dengan sambutan warga Ciamis. Mereka berlomba mendekati mau salaman dan mendoakan saya dan meminta saya berdoa untuk mereka juga. Tadi anak kecil pun ada yang berusaha menyalami dan menyapa. Sungguh sambutan yang mengharukan bagi saya," ucap Kiai Ma'ruf.
Dia mengaku sudah berkunjung dan menemui warga di berbagai pelosok Nusantara sejak ditetapkan menjadi Cawapres pendamping Capres Joko Widodo. Namun, sambutan warga Ciamis ini baginya memberi kesan mendalam.
"Sambutan warga Ciamis ini termasuk istimewa. Kenekatan ingin menyalami padahal kami sudah di dalam mobil dan mobil sudah berjalan. Tapi masih tetap warga berlomba mendekati. Sampai mobil diputuskan berjalan lambat tadi agar bisa menyalami mereka. Terimakasih kepada warga Ciamis atas sambutannya," pungkasnya.
(pur)