PBB Klaim Solid Dukung Langkah Yusril Ihza Mahendra
A
A
A
JAKARTA - Partai Bulan Bintang (PBB) menggelar rapat konsolidasi dan pembekalan calon legislatif (Caleg) diBali, Minggu 6 Januari 2019.
Konsolidasi yang dihadiri Ketua bidang Pemenangan Presiden DPP PBB, Sukmo Harsono. Konsolidasi itu membahas langkah-langkah strategis partai sesuai hasil Rakernas Kappu (Komite Aksi Pemenangan Pemilu pusat) dan Pandangan Umum Ketum PBB.
Masih kata Sukmo, hal lain yang disampaikan adalah DPP PBB akan mengadakan Rakornas di mana salah satu agenda pentingnya adalah mendengarkan pandangan dari DPW se-Indonesia perihal arah pilpres dan pandangan Majelis Syura.
"Walaupun secara umum hampir dipastikan semua akan menyetujui dan mendukung langkah ketum dalam membuat putusan straregis partai, apakah akan seirama dengan kedudukan sebagai Lawyer Capres Jokowi," ujar Sukmo dalam keterangan tertulisnya kepada SINDOnews, Senin (7/1/2019).
Agenda lainnya, kata Sukmo adalah konsolidasi strategi pemenangan. Sementara dalam acara di Bali itu juga hadir Komisioner KPUD Jon Darmawan yang menyampaikan materi cara penghitungan Kursi.
"Hadir seluruh caleg dan pengurus cabang se-Bali," kata Sukmo. (Baca Juga: Kerap Kritik ke Jokowi, Yusril: Sebenarnya Enggak Berseberangan
Diketahui, Yusril Ihza Mahendra sebagai Ketum PBB telah memutuskan menjadi kuasa hukum capres nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi)-KH Ma'ruf Amin. Namun langkah pribadi Yusril sebagai pembela Jokowi belum diikuti oleh partai yang dipimpinnya karena masih menunggu suara para pengurus dalam Rakernas nanti.
Konsolidasi yang dihadiri Ketua bidang Pemenangan Presiden DPP PBB, Sukmo Harsono. Konsolidasi itu membahas langkah-langkah strategis partai sesuai hasil Rakernas Kappu (Komite Aksi Pemenangan Pemilu pusat) dan Pandangan Umum Ketum PBB.
Masih kata Sukmo, hal lain yang disampaikan adalah DPP PBB akan mengadakan Rakornas di mana salah satu agenda pentingnya adalah mendengarkan pandangan dari DPW se-Indonesia perihal arah pilpres dan pandangan Majelis Syura.
"Walaupun secara umum hampir dipastikan semua akan menyetujui dan mendukung langkah ketum dalam membuat putusan straregis partai, apakah akan seirama dengan kedudukan sebagai Lawyer Capres Jokowi," ujar Sukmo dalam keterangan tertulisnya kepada SINDOnews, Senin (7/1/2019).
Agenda lainnya, kata Sukmo adalah konsolidasi strategi pemenangan. Sementara dalam acara di Bali itu juga hadir Komisioner KPUD Jon Darmawan yang menyampaikan materi cara penghitungan Kursi.
"Hadir seluruh caleg dan pengurus cabang se-Bali," kata Sukmo. (Baca Juga: Kerap Kritik ke Jokowi, Yusril: Sebenarnya Enggak Berseberangan
Diketahui, Yusril Ihza Mahendra sebagai Ketum PBB telah memutuskan menjadi kuasa hukum capres nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi)-KH Ma'ruf Amin. Namun langkah pribadi Yusril sebagai pembela Jokowi belum diikuti oleh partai yang dipimpinnya karena masih menunggu suara para pengurus dalam Rakernas nanti.
(mhd)