Kelompok Ulama dan Kiai Deklarasi Dukungan ke Prabowo-Sandi

Minggu, 04 November 2018 - 13:02 WIB
Kelompok Ulama dan Kiai...
Kelompok Ulama dan Kiai Deklarasi Dukungan ke Prabowo-Sandi
A A A
JAKARTA - Kelompok kiai dan ulama mendeklarasikan dukungan kepada calon presiden-calon wakil presiden, Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno.

Kelompok yang mengatasnamakan Komando Ulama Pemenangan Prabowo-Sandi (Koppasandi) itu memberikan dukungan karena mengikuti hasil Ijtimak Ulama II.

"Deklarasi dan perjuangan ini untuk melanjutkan resolusi Ijtimak Ulama II untuk menenangkan Prabowo Subianto dan Sandiaga Salahuddin Uno pada Pemilu 2019. Ini adalah resolusi jihad politik dan konstitusional," tutur Panglima Kopassandi, KH Abdul Rosyid Abdullah Syafi'ie di Gedung Olahraga (GOR) Soemantri Brodjonegoro, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (4/11/2018).

Mereka beralasan mendukung Prabowo-Sandi karena saat ini negara tidak dapat memberikan rasa keadilan dan pembangunan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat. Hukum juga dinilainya hanya tajam ke bawah dan tumpul ke atas.

Kemudian, lanjut dia, penanganan bencana juga tidak maksimal dan kesejahteraan yang tidak merata. "Karena itu kita harus memiliki pemimpin yang tegas yang kuat yang diridhai oleh Allah SWT untuk membangun dan menciptakan perubahan di negeri ini," kata Kiai Rosyid yang disambut takbir oleh para relawan.

Sementara itu, calon presiden Prabowo Subianto menyampaikan terima kasih kepada para ulama yang telah memberikan dukungan untuknya bersama Sandi.

"Saya ucapkan terima kasih atas deklarasi ini dan tindak lanjut Ijtimak Ulama GNPF Ulama dan ini adalah perjuangan saudara kita yang berada di Tanah Suci, yakni imam besar kita Habib Rizieq Shihab," kata Prabowo dalam kesempatan sama.

Ketua Umum Partai Gerindra ini pun mengungkapkan pencalonan dirinya bersama Sandi pada Pilpres 2019 bukan karena haus kekuasaan, ambisi, ataupun mencari sesuatu.

Prabowo menegaskan maju bersama Sandi hanya untuk berjuang menciptakan keadilan dan kemakmuran bagi seluruh rakyat Indonesia.

"Saat prajurit muda saya meminta kepada Allah SWT untuk diberikan keselamatan dalam membela dan menjaga NKRI ini, dan karena itu ketika saya pensiun saya terus berjuang di jalur politik untuk menjaga kedaulatan bangsa dan negara Indonesia," ujar mantan Danjen Kopassus itu.

Menurut dia, keadaan saat ini harus diperbaiki. Dia juga mengimbau semua relawan maupun pendukungnya untuk tetap menjaga kesejukan dan kedamaian dalam berjuang memenangkan Pilpres 2019
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0881 seconds (0.1#10.140)