Politikus PKS Sebut Pemerintah Sedang Galau

Jum'at, 12 Oktober 2018 - 08:46 WIB
Politikus PKS Sebut...
Politikus PKS Sebut Pemerintah Sedang Galau
A A A
JAKARTA - Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Suhud Aliyudin menilai pemerintah sedang mengalami kebimbangan atau galau.

Penilaian Suhud menyikapi keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang langsung membatalkan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis premium.

"Tampak pemerintah galau, seperti makan buah simalakama, menaikan BBM dengan konsekuensi makin melemahkan daya beli masyarakat dan potensi gejolak, atau menunda, sementara kondisi ekonomi semakin berat," kata Suhud kepada wartawan, Jumat (12/10/2018).

Dia menilai pembatalan harga BBM secara mendadak membuktikan koordinasi di internal kabinet lemah.

"Negara dikelola secara amatiran, tampak lemah dalam koordinasi dan tidak ada rencana yang matang," ujarnya. (Baca juga: Tim Jokowi: Jangan Kaitkan Pembatalan Kenaikan Harga BBM dengan Pilpres )

Naiknya harga BBM yang langsung dibatalkan itu dianggapnya telah menimbulkan kekhawatiran di masyarakat. Karena, lanjut dia, masyarakat langsung membayangkan kehidupan akan semakin berat.

"Kenaikan BBM akan memengaruhi harga kebutuhan pokok yang lain," katanya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6203 seconds (0.1#10.140)