PKS Restui Djoko Santoso Jadi Ketua Timses Prabowo-Sandiaga
A
A
A
JAKARTA - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) merestui mantan Panglima TNI Jenderal Purnawirawan Djoko Santoso sebagai ketua tim sukses (timses) calon presiden Prabowo Subianto dan calon wakil presiden Sandiaga Uno.
Loyalitas Djoko Santoso kepada Prabowo Subianto dianggap sudah teruji sejak Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2014.
"Kami setuju dan kami mendukung Pak Djoko Santoso sebagai ketua tim pemenangan Prabowo-Sandi," ujar Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (15/8/2018).
Selain loyalitas, Hidayat juga menilai Djoko Santoso adalah figur yang rendah hati serta mudah diterima banyak pihak. Dia juga diyakini mampu melakukan penataan organisasi karena pernah menjabat sebagai Panglima TNI.
Dia yakin Djoko memahami banyak masalah serta menjadikan pilpres untuk Indonesia yang lebih baik.
"Tidak terjebak pada konflik terkait masalah SARA atau masalah sekadar perebutan jabatan, tapi ini adalah betul-betul dan ini dalam rangka Indonesia NKRI Sapta marga yang sebelumnya beliau pasti sangat dalam sebagai mantan pangab," tutur Wakil Ketua MPR ini.
Kendati demikian, diakuinya usulan Prabowo agar Djoko menjadi ketua timses belum dibicarakan kepada PKS. "Tapi informasi ini kan sudah nyebar di mana-mana dan kami bincang-bincang dengan pimpinan PKS dan kami membahas tentang informasi yang berkembang itu. Kalau nanti akan dibahas, kami akan setuju," ujarnya.
Loyalitas Djoko Santoso kepada Prabowo Subianto dianggap sudah teruji sejak Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2014.
"Kami setuju dan kami mendukung Pak Djoko Santoso sebagai ketua tim pemenangan Prabowo-Sandi," ujar Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (15/8/2018).
Selain loyalitas, Hidayat juga menilai Djoko Santoso adalah figur yang rendah hati serta mudah diterima banyak pihak. Dia juga diyakini mampu melakukan penataan organisasi karena pernah menjabat sebagai Panglima TNI.
Dia yakin Djoko memahami banyak masalah serta menjadikan pilpres untuk Indonesia yang lebih baik.
"Tidak terjebak pada konflik terkait masalah SARA atau masalah sekadar perebutan jabatan, tapi ini adalah betul-betul dan ini dalam rangka Indonesia NKRI Sapta marga yang sebelumnya beliau pasti sangat dalam sebagai mantan pangab," tutur Wakil Ketua MPR ini.
Kendati demikian, diakuinya usulan Prabowo agar Djoko menjadi ketua timses belum dibicarakan kepada PKS. "Tapi informasi ini kan sudah nyebar di mana-mana dan kami bincang-bincang dengan pimpinan PKS dan kami membahas tentang informasi yang berkembang itu. Kalau nanti akan dibahas, kami akan setuju," ujarnya.
(dam)