TNI: Medium Tank Pindad Taklukkan Medan Terberat
A
A
A
MAGETAN - Dinas Penelitian dan Pengembangan Angkatan Darat (Dislitbangad) menilai uji mobilitas terhadap medium tank Pindad pada tanjakan 40 hingga 60 derajat cukup berhasil. Tank berbobot lebih dari 30 ton mampu melewati rute sepanjang 1,6 dan 4 Km.
Kepala Sub Dinas Materil Dislitbangad, Kolonel Cpl Prihandoko mengatakan, medium tank produksi PT Pindad dan NFSS Turki berhasil menaklukkan medan terberat dengan kemiringan hingga 60 derajat pada uji mobilitas di kawasan Wisata Sarangan, Jawa Timur, Jumat (10/8/2018).
“Medium tank mampu menanjak pada kemiringan 40 hingga dan 60 derajat. Karena material tank ini bagus, sehingga bisa melewati medan ini,” kata Prihandoko.
Menurut pengamatan tim TNI, medium tank Pindad sangat bagus. Medan berat yang disiapkan TNI, mampu dilewati dengan baik. Hal itu membuktikan kekuatan mesin dari tank kelas menengah ini cukup andal. Padahal, medium tank Pindad berbobot 32 ton.
Menurut dia, tanjakan dengan kemiringan 60 derajat di Sarangan adalah medan terberat di Indonesia. Tanjakan curam dan berbelok dengan panjang lintasan hingga 1,6 km sangat cocok untuk menguji keandalan tank.
“Medan ini tantangannya yaitu ketinggian yang panjang. Kalau mampu melewati itu, tanpa ada kendala mesin, berarti alutsista ini bagus. Dari penilaian kami, tank ini sangat memenuhi syarat. Medan ini sebelumnya sudah kami seleksi. Kalau mampu melewati ini, artinya sudah cukup bagus,” tegas dia.
Kepala Sub Dinas Materil Dislitbangad, Kolonel Cpl Prihandoko mengatakan, medium tank produksi PT Pindad dan NFSS Turki berhasil menaklukkan medan terberat dengan kemiringan hingga 60 derajat pada uji mobilitas di kawasan Wisata Sarangan, Jawa Timur, Jumat (10/8/2018).
“Medium tank mampu menanjak pada kemiringan 40 hingga dan 60 derajat. Karena material tank ini bagus, sehingga bisa melewati medan ini,” kata Prihandoko.
Menurut pengamatan tim TNI, medium tank Pindad sangat bagus. Medan berat yang disiapkan TNI, mampu dilewati dengan baik. Hal itu membuktikan kekuatan mesin dari tank kelas menengah ini cukup andal. Padahal, medium tank Pindad berbobot 32 ton.
Menurut dia, tanjakan dengan kemiringan 60 derajat di Sarangan adalah medan terberat di Indonesia. Tanjakan curam dan berbelok dengan panjang lintasan hingga 1,6 km sangat cocok untuk menguji keandalan tank.
“Medan ini tantangannya yaitu ketinggian yang panjang. Kalau mampu melewati itu, tanpa ada kendala mesin, berarti alutsista ini bagus. Dari penilaian kami, tank ini sangat memenuhi syarat. Medan ini sebelumnya sudah kami seleksi. Kalau mampu melewati ini, artinya sudah cukup bagus,” tegas dia.
(rhs)