Azyumardi Azra Ingin Dominasi Islam 'Kanan' Dikurangi

Selasa, 05 Juni 2018 - 13:55 WIB
Azyumardi Azra Ingin Dominasi Islam Kanan Dikurangi
Azyumardi Azra Ingin Dominasi Islam 'Kanan' Dikurangi
A A A
JAKARTA - Beberapa waktu lalu Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) merilis sejumlah Perguruan Tinggi negeri yang diduga terpapar paham radikalisme dan terorisme. Kondisi ini pun menuai perhatian kalangan masyarakat dan akademisi.

Guru Besar UIN Jakarta, Azyumardi Azra ikut berkomentar melalui akun media twitter miliknya. Ia menyarankan agar organisasi mahasiswa ekstra kampus seperti HMI, PMII dan IMM dikembalikan ke dalam Kampus.

"Sehingga mengurangi dominasi organisasi Islam 'Kanan'," kata Azyumardi Azra dalam twitternya, Selasa (5/6/2018).

Informasi mengenai sejumlah perguruan tinggi negeri yang terpapar radikalisme dan terorisme mengundang perhatian serius pemerintah dalam hal Kementerian Riset dan pendidikan tinggi. Menristek Dikti, M Nasir menyatakan bahwa kampus menjadi pintu utama penangkalan masuknya radikalisme.

Bahkan untuk merumuskan hal ini, kata Nasir, pihaknya akan mengumpulkan seluruh Rektor yang ada di seluruh Indonesia setelah lebaran Idul Fitri. Langkah tersebut dilakukan untuk membahas cara penanggulangan radikalisme dan intoleransi di dalam kampus.

Nasir menjelaskan, dalam pertemuan yang diagendakan tanggal 25 Juni itu nantinya akan dibahas bagaimana cara implementasinya, bagaimana cara rektor mengendalikan, bagai mana mendelegasikan kepada dekan, dan bagaimana para pembantu rektor bidang kemahasiswaan harus bisa mengontrol semuanya.

"Ini semua yang akan kami bicarakan di pertemuan nanti," ucap Nasir usai menjadi pembicara di Institut Pertanian Bogor, Senin 4 Juni 2018.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9155 seconds (0.1#10.140)