Menhub Imbau Pemudik Lebaran Tidak Menggunakan Sepeda Motor

Senin, 07 Mei 2018 - 10:44 WIB
Menhub Imbau Pemudik Lebaran Tidak Menggunakan Sepeda Motor
Menhub Imbau Pemudik Lebaran Tidak Menggunakan Sepeda Motor
A A A
JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi mengimbau bagi para pemudik untuk tidak menggunakan sepeda motor untuk mudik Lebaran tahun ini. Dia menjelaskan dua tahun berturut-turut record kecelakaan 75% berasal dari pengendara motor.

"Dengan kerendahan hati saya mengimbau pada mudik kali ini untuk tidak menggunakan motor, sebaiknya menggunakan kendaraan lain seperti menumpang mobil, kereta, bus atau naik kapal secara gratis," ujarnya di Kantor Kemenko PMK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat
, Senin (7/5/2018).

Budi mengatakan pihaknya akan mengadakan mudik gratis bagi para pemudik yang melewati jalur laut. "Kita akan coba mudik gratis menggunakan kapal dari Jakarta sampai ke Semarang," kata Menhub.

Dia juga menjelaskan dari sektor udara juga mempunyai peran yang sangat penting untuk menampung jumlah pemudik. Dia berharap nantinya ada perkembangan dan pertumbuhan untuk menambah kapasitas penumpang saat mudik. "Kita harapkan pertumbuhannya di atas 7-9%," tambahnya.

Selain sepeda motor, Budi juga menambahkan bus dan truck menjadi perhatian penting saat arus mudik berlangsung. Dia mewajibkan bagi pengendara bus dan truck harus melakukan lab check terlebih dahulu.

"Pengalaman beberapa tahun lalu kecelakaan bus dan truck yang remnya blong, didapati tidak adanya sticker lab check. Jadi wajib untuk bus dan truck memiliki sticker lab check, kalau enggak ada enggak boleh melintas," jelasnya.

Menhub juga telah bekerja sama dengan seluruh elemen termasuk pihak kepolisian untuk mengupayakan arus mudik tahun ini berjalan aman dan tertib. Dalam hal ini, Budi menunjuk Kakorlantas sebagai komandan untuk mengatur arus mudik serta melakukan pendirian posko kepolisian di jalur mudik.

"Harapannya jalannya mudik Lebaran tahun ini berjalan baik, aman dan tertib," tutupnya.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6989 seconds (0.1#10.140)