Dianggap Intimidatif, PDIP Mengecam Keras Peristiwa di CFD

Selasa, 01 Mei 2018 - 13:48 WIB
Dianggap Intimidatif,...
Dianggap Intimidatif, PDIP Mengecam Keras Peristiwa di CFD
A A A
JAKARTA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengecam keras insiden dugaan intimidasi sekelompok masyarakat di area Car Free Day di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu 29 April 2018.

"Kami mengecam keras tindakan intimidasi dan pelecehan di CFD Jakarta tersebut. Dengan alasan apapun tidak bisa dibenarkan melakukan pelecehan dan tindakan intimidatif satu kelompok masyarakat ke kelompok lainnya," ujar Ketua bidang Kesehatan, Perempuan dan Anak DPP PDIP, Sri Rahayu kepada SINDOnews, Selasa (1/5/2018).

Dia menilai, terhadap kejadian intimidatif dan pelecehan seorang ibu dan anaknya yang video rekamannya viral di sosial media, memberi perhatian serius betapa kelompok masyarakat tersebut tidak menghargai figur perempuan yang seorang ibu apalagi hal tersebut dilakukan di depan anaknya di ruang publik. Menurutnya, tindakan pelecehan dan intimidasi ini termasuk tindakan kekerasan terhadap perempuan dan anak.

"Meminta pihak kepolisian mengusut tuntas pelaku dan memproses secara hukum dengan mempertimbangkan rasa keadilan korban. Selanjutnya ke depan meminta Pihak Kepolisian melakukan tindakan antisipatif, guna melindungi segenap warga DKI Jakarta tanpa terkecuali, khususnya kebebasan berpendapat di ruang publik," tegasnya.

PDIP, kata Sri, mengajak segenap lapisan masyarakat Indonesia untuk saling menghargai termasuk menghargai perbedaan pilihan politik, karena itu adalah hak setiap warga negara Indonesia. Agar demokrasi di Indonesia tumbuh dan berkembang dalam iklim yang sehat.

"Di tahun politik ini, Kami mengajak mengajak semua pihak berpolitik dengan sehat dan menyenangkan tanpa harus melecehkan atau mengintimidasi lawan politik," pungkasnya.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1723 seconds (0.1#10.140)