Tantangan Debat Terbuka PPP terhadap Cak Imin Tak Serius
A
A
A
JAKARTA - Tantangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) kepada Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Cak Imin) untuk melakukan debat terbuka dengan M Romahurmuziy hanya sekadar gertakan. Pasalnya, partai berlambang Kakbah itu kini tidak melanjutkan rencana debat terbuka yang disampaikannya beberapa hari lalu itu.
Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani mengatakan, PPP menghormati apa yang sedang dilakukan oleh sejumlah elite PKB. "Kalau kemudian katakanlah PPP dan partai yang lainnya dan sebagai macam fokusnya itu terkait dengan manuvernya Cak Imin, nanti kita enggak mikir kemungkinan opsi-opsi yang lain," ujar Arsul Sani di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (20/4/2018).
Terlebih, ada beberapa opsi untuk Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2018. "PPP ingin move on untuk mendiskusikan mendiskursuskan opsi-opsi yang lain itu, atau mendengarkan paling tidak. Kan tadi saya bilang ada juga yang mendekati mengusulkan poros ketiga itu," jelasnya.
Sekadar diketahui, kemarin Cak Imin siap meladeni debat terbuka dengan Ketua Umum PPP Mochammad Romahurmuziy (Rommy). Sebab, Cak Imin mengaku sudah terbiasa melakukan debat sejak duduk di bangku SMP.
Adapun tantangan debat terbuka itu disampaikan Arsul Sani beberapa hari lalu. Sedangkan isu-isu nasional yang dimaksud Arsul meliputi ekonomi dan pembangunan, ilmu dan teknologi, masalah sosial politik serta kebangsaan.
Melalui debat terbuka, PPP awalnya ingin kontestansi partai tidak berdasarkan atas sesuatu yang bersifat nyinyir.
Sekretaris Jenderal PPP Arsul Sani mengatakan, PPP menghormati apa yang sedang dilakukan oleh sejumlah elite PKB. "Kalau kemudian katakanlah PPP dan partai yang lainnya dan sebagai macam fokusnya itu terkait dengan manuvernya Cak Imin, nanti kita enggak mikir kemungkinan opsi-opsi yang lain," ujar Arsul Sani di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Jumat (20/4/2018).
Terlebih, ada beberapa opsi untuk Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2018. "PPP ingin move on untuk mendiskusikan mendiskursuskan opsi-opsi yang lain itu, atau mendengarkan paling tidak. Kan tadi saya bilang ada juga yang mendekati mengusulkan poros ketiga itu," jelasnya.
Sekadar diketahui, kemarin Cak Imin siap meladeni debat terbuka dengan Ketua Umum PPP Mochammad Romahurmuziy (Rommy). Sebab, Cak Imin mengaku sudah terbiasa melakukan debat sejak duduk di bangku SMP.
Adapun tantangan debat terbuka itu disampaikan Arsul Sani beberapa hari lalu. Sedangkan isu-isu nasional yang dimaksud Arsul meliputi ekonomi dan pembangunan, ilmu dan teknologi, masalah sosial politik serta kebangsaan.
Melalui debat terbuka, PPP awalnya ingin kontestansi partai tidak berdasarkan atas sesuatu yang bersifat nyinyir.
(kri)