Partai Berkarya Optimis Capai Target 4% Kursi di Parlemen

Minggu, 11 Maret 2018 - 17:45 WIB
Partai Berkarya Optimis Capai Target 4% Kursi di Parlemen
Partai Berkarya Optimis Capai Target 4% Kursi di Parlemen
A A A
SOLO - Meski pendatang baru, namun partai yang didirikan Tommy Soeharto ini geliatnya kian terasa. Pada pemilihan legislatif (Pileg) 2019 mendatang, secara serius Partai Berkarya menargetkan 4% kursi di DPR.

Partai Berkarya optimitis target itu dapat tercapai, bahkan bisa lebih. “Kita harus berjuang untuk memperoleh 4 persen kursi. Kita yakin semuanya, kita lebih dari itu bisa menguasai di parlemen,” ujar Ketua Umum Partai Berkarya, Neneng A Tuty dalam Rapimnas III DPP Partai Berkarya di Lorin Hotel Solo, Jawa Tengah, Sabtu (10/3/2018).

Neneng mengajak para kader untuk menjaga marwah Partai Berkarya. Karena untuk mewujudkan target itu bukan merupakan perkara mudah. Namun dengan kerja keras dan kekompakan partai, dirinya yakin target itu dapat tercapai, tandasnya.

“Kita tidak boleh ribut sana, ribut sini. Ini partai baru, kebersamaan harus kita jaga secara bersama-sama,” urai Neneng.

Neneng menceritakan perjalanannya dalam membentuk Partai Berkarya. Partai Berkarya dibentuk hampir sekitar 1,5 tahun. Banyak lika-liku yang dihadapi dalam pembentukan partai ini. Mulai perekrutan kader hingga pembentukan pengurus di 34 provinsi di Indonesia.

”Lika-likunya luar biasa. Jadi, membuat sebuah partai itu tidak mudah. Tapi memang harus dihadapi oleh kenekatan, agak gila sedikit juga harus. Kalau enggak gila sedikit sepertinya susah partai ini,” bebernya.

Rapimnas III DPP Partai Berkarya berlangsung hingga Selasa (12/3/2018) dibuka secara langsung oleh Ketua Dewan Pembina Hutomo Mandala Putra alias Tommy Soeharto dengan pemukulan gong sebanyak lima kali.

“Masih banyak tugas-tugas penting lainnya. Tentunya tugas ini jauh lebih berat sehingga perlu kesungguhan untuk mewujudkan tugas tersebut. Tugas ini kita harus menguasai target minimun di parlemen. Baik di tingkat pusat, provinsi maupun kabupaten/kota,” kata Tommy.

Tommy mengungkapkan, Partai Berkarya pada Pileg 2019 harus mempunyai tiga kursi di tingkat kabupaten/kota. Sehingga rata-rata satu kursi DPRD tingkat II membutuhkan sekitar 12.000 pendukung atau 12.000 suara.

“Dari 12.000 suara kalau tiga kursi hitungan kasar ada dukungan 36.000 suara di DPRD tingkat II. Dengan catatan semua DPW telah mewujudkan semua kepengurusan di DPD,” kata dia.

Dari hasil verifikasi faktual yang dilakukan oleh KPU Partai Berkarya hanya lolos di 458 kabupaten/kota. Belum mencapai 514 kabupaten/kota. “Kekurangan itu harus segera dipenuhi. Harus membuat tim yang kuat di daerah-daerah tersebut,” terangnya.

Apabila di masing-masing kabupaten/kota berhasil mendapatkan 36.000 suara, lanjut Tommy, Partai Berkarya akan memiliki sebanyak 18 juta suara di 514 kabupaten/kota. Dengan demikian Partai Berkarya akan dapat menguasai tiga besar di Senayan.

Optimisme Tommy dinilai cukup beralasan, dari hasil pantauan media ini di lapangan, semangat kerja keras untuk membesarkan partai yang ditunjukkan, baik kader maupun pengurus Partai Berkarya, salah satunya di DPD Kota Tangerang cukup dapat dijadikan referensi.

Saat ditanya kepada salah seorang panitia yang juga pengurus partai dari DPD Kota Tangerang Bang Jalih Pitoeng, sapaan akrab Muhidin Jalih mengatakan, “ini adalah agenda yang memang sudah sangat dinanti-nantikan oleh seluruh pengurus DPD. Karena dengan Mas Tommy menjadi ketua umum maka sudah barang tentu akan mendongkrak elektabilitas Partai Berkarya ke depan."
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6471 seconds (0.1#10.140)