Sukses di Singapura, Tim Aerobatik TNI AU Diganjar Pin Jupiter

Selasa, 13 Februari 2018 - 20:11 WIB
Sukses di Singapura, Tim Aerobatik TNI AU Diganjar Pin Jupiter
Sukses di Singapura, Tim Aerobatik TNI AU Diganjar Pin Jupiter
A A A
SLEMAN - Penampilan tim aerobatik TNI AU Jupiter Aerobatic Team (JAT) atau The Jupiters di Singapura Air Show (SAS) 2018, 5-9 Februari lalu menunjukkan eksistensi The Jupiters.

Namun yang lebih penting dari itu, adanya pengakuan dunia terhadap TNI AU. Yaitu sudah sejajar dengan negara lain, seperti Amerika dan Korea. Terutama dari sisi SDM termasuk Alutsista.

Terbukti saat aerobatik AU Korsel T50 BE The Black Eagle ada masalah teknis, The Jupiters dipilih menjadi pengantinya. Sehingga selama lima hari tampil berturut-turut. Padahal harusnya The Jupiters waktu itu jadwalnya libur.

Prestasi ini tentunya harus terus dipertahankan bahkan ditingkatkan lagi. Atas prestasi tersebut, personel The Jupiters mendapatkan apresiasi dan penghargaan dari KSAU Marsekal TNI Yuyu Sutisna, yaitu berupa Pin Jupiter Penghargaan diberikan di Lanud Halim Perdana Kusuma, Jakarta, Selasa (13/2/2018) pagi atau setibanya dari Singapura.

The Jupiters sendiri telah kembali ke shelternya di Lanud Adusutjipto dan dijadwalkan beratraksi lagi pada pagelaran Jogja Air Show (JAS), di Parangtritis, Bantul, 17-18 Februari mendatang.

The Jupiters terdiri dari enam pesawat latih KT-1B Woong Bee dan diawaki para instruktur sekolah penerbang TNi AU di Lanud Adisutjipto. Penerbang tim aerobatik ada 12 orang, enam penerbang inti dan lainnya pendamping.

Mereka dipilih melalui serangkaian tes secara ketat. Sehingga mereka betul-betul expert di bidang aerobatik. Mission commander The Jupiter, Marsma TNI Novyan Samyoga mengaku senang dan bersyukur atas keberhasilan The Jupiters di SAS tersebut.

Selain tampil sesuai dengan rencana, juga mampu menjawab kepercayaan yang diberiksn kepada tim aerobatik TNI AU atas undangan penyelenggara kegiatan rutin dua tahunan tersebut.

"Saya mengucapkan terimakasihnya kepada seluruh members The Jupiter dan pendukungnya yang telah bekerja keras dan maksimal," tandas Komandan Lanud Adisutjipto itu.setibanya di Lanud Adisutjipto.

"Juga kepada seluruh anggota dan masyarakat luas, yang telah berdoa dan mendukung secara spiritual untuk keberhasilan tugas bangsa ini," imbuhnya.

Leader The Jupiters Letkol Pnb HM Kisha mengatakan apa yang telah mereka lakukan selain sebagai wujud eksistensi TNI AU namun juga kebanggaan terhadap Bangsa Indonesia.

Meski begitu tetap tidak boleh puas tetapi harus terus belajar dan berlatih, sehingga hasilnya akan lebih baik lagi dari yang telah diraih sebelumnya dan ini merupakan tantangan.

"Kami akan terus melanjutkan latihan untuk menghadapi event-event berikutnya," ungkap alumni AAU 1999 tersebut.

Menurut Kisha dengan sering tampil, baik di event lokal, nasional maupun internasional seperti di SAS bukan hanya memberikan pengalaman tetapi juga menambah wawasan dan pengetahuan tentang dunia kedirgantaraan.

Termasuk mengenal AU negara lain. Sehingga dapat menjadi bekal saat tampil di event yang lain. "Ini pengalaman berharga bagi kami," terang Kisha yang memiliki call
sigh Razar di The Jupiters.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6405 seconds (0.1#10.140)