Denjaka TNI Kepung Objek Vital di Pulau Sebatik

Senin, 12 Februari 2018 - 14:31 WIB
Denjaka TNI Kepung Objek...
Denjaka TNI Kepung Objek Vital di Pulau Sebatik
A A A
JAKARTA - Pasukan Detasemen Jalanmengkara (Denjaka) TNI Angkatan Laut (AL) mengepung beberapa objek vital di Pulau Sebatik, Kalimantan Utara, Senin (12/2/2018).

Pengepungan dan serbuan secara cepat dilakukan Denjaka TNI untuk membebaskan lokasi tersebut dari teroris.

Pengepungan itu merupakan simulasi latihan pembebasan Pulau Sebatik yang dilakukan personel Denjaka yang bersenjata lengkap.

Dalam latihan tersebut, TNI menerjunkan sejumlah tim antara lain tim Combat Freefall yang menggunakan pesawat Cassa CN 212, dua Tim Rubber Duck Operation (RDO) menggunakan pesawat Hercules TNI AU, satu tim Fastrope menggunakan Helly Bell

Dalam hitungan menit, mreka melakukan penyerbuan engan perlengkapan dan persenjataan khusus antiteror.
Denjaka TNI Kepung Objek Vital di Pulau Sebatik


Komandan Korps Marinir Mayjen TNI (Mar) Bambang Suswantono yang menyaksikan langsung jalannya latihan prajuritnya menyatakan, latihan pemantapan Denjaka di pulau terluar agar prajurit dapat mengetahui betul karakteristik seluruh wilayah Indonesia.

“Latihan ini merupakan pembekalan kepada prajurit Denjaka agar mereka mengetahui persis karakteristik wilayah Indonesia, coverage area penugasan Marinir dari Sabang sampai Merauke, serta critical-critical point yang harus mereka jaga dan amankan sebagai prajurit anti teror aspek laut TNI,” kata Bambang dalam keterangan tertulisnya yang diterima SINDOnews.

Dia mengatakan, latihan pasukan Denjaka ini bertujuan memelihara profesionalisme dan kesiapsiagaan operasional prajurit Denjaka dalam melaksanakan tugas mengatasi terorisme beraspek laut.

Begitu juga, kata dia, memelihara keterampilan intelijen khusus prajurit Denjaka dalam rangka melaksanakan operasi antiteror dan meningkatkan kesiapsiagaan prajurit Denjaka untuk melaksanakan tugas operasi sesuai perintah satuan atas.

"Materi latihan diawali dari teknik dan taktik infiltrasi darat, laut dan udara, menembak reaksi, pertempuran jarak dekat, taktik perebutan cepat, taktik pembebasan sandera, demolisi dan jihandak, penyelamatan pertolongan dan evakuasi, eksfiltrasi, prosedur pimpinan pasukan serta prosedur bantuan TNI-Polri," tuturnya.
(dam)
Berita Terkait
Tokoh yang Pernah Terima...
Tokoh yang Pernah Terima Pangkat Jenderal TNI (HOR)
Daftar Jenderal Baru...
Daftar Jenderal Baru TNI AD, AL, dan AU pada Juli 2023
Profil Mayor Teddy,...
Profil Mayor Teddy, Ajudan Prabowo yang Viral di Medsos
Menanti Gebrakan dari...
Menanti Gebrakan dari Andika Perkasa, Berikut 8 Program Kerjanya
Laksamana Yudo Margono...
Laksamana Yudo Margono Ditunjuk jadi Calon Panglima TNI
4 Jenderal Jadi Tokoh...
4 Jenderal Jadi Tokoh Penting Penjaga Kedaulatan Bangsa
Berita Terkini
Profil Brigjen Eko Hadi...
Profil Brigjen Eko Hadi Santoso, Jenderal Antiteror yang Menjabat Dirtipidnarkoba Bareskrim Polri
20 menit yang lalu
Ada Perluasan Cakupan...
Ada Perluasan Cakupan Operasi Militer Selain Perang di RUU TNI, Ini Saran Pengamat Militer
30 menit yang lalu
Di Depan Duta Besar...
Di Depan Duta Besar Tiongkok, Pimpinan Ormas Islam Kutuk Sindikat Oplosan BBM dan Dukung Danantara
33 menit yang lalu
Soal Imunitas Jaksa,...
Soal Imunitas Jaksa, Ketua BEM FH UBK: Bertentangan dengan Prinsip Kesetaraan
42 menit yang lalu
Dubes Tiongkok Bersama...
Dubes Tiongkok Bersama Para Pemimpin Ormas Islam Konsolidasikan Hubungan Indonesia-Tiongkok
45 menit yang lalu
Cegah Dehumanisasi,...
Cegah Dehumanisasi, Pengembangan Teknologi Harus Diperkuat Nilai Kehidupan Sosial
1 jam yang lalu
Infografis
Negara Paling Korup...
Negara Paling Korup di Asia Tenggara, Indonesia Nomor Berapa?
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved