Jajal Heli MI-35, Danpuspenerbad Dapat Wing Kehormatan
A
A
A
SEMARANG - Komandan Pusat Penerbangan Angkatan Darat (Puspenerbad) Mayjen TNI Besar Harto Karyawan mendapatkan wing kehormatan Penerbad di Skadron 31, komplek Lanumad Ahmad Yani Semarang, Jawa Tengah, Kamis (4/1/2018). Penyematan wing kehormatan dilakukan oleh Pamen Ahli Bidang Taktik Puspenerbad Kolonel Cpn Catur Puji Santoso.
Sebelum penyematan wing, Danpuspenerbad berkesempatan melakukan terbang dengan menggunakan helikopter MI-35. Namun sebelum terbang, dia diperkenalkan mulai dari proses bagaimana melakukan pengecekan yang merupakan prosedur yang harus dilakukan. Menurutnya, ketelitian adalah hal yang menjadi skala prioritas bagi setiap prajurit.
(Baca juga: Diperkuat 8 Heli Apache, TNI AD Makin Handal )
Sementara selama terbang 45 menit, heli yang membawa Danpuspenerbad melakukan formasi terbang dari mulai low level sampai contour level dan mencoba manuver menukik pelan dan langsung terbang ke atas.
Raut ekspresi sumringah tampak di wajah Mayjen TNI Besar Harto seusai heli MI-35 mendarat dengan mulus di landasan Skadron 31. Begitu turun dari kokpit, Besar Harto langsung dibopong para perwira dan prajurit Penerbad.
Dalam sambutannya, Danpuspenerbad mengaku bahwa pemberian wing merupakan suatu anugerah kehormatan dan kebanggaan sebagai seorang penerbang dan menjadikan satu sejarah pribadi yang tidak terlupakan. “Saya merasa senang dan bangga dengan penyematan wing kehormatan ini. Suatu sejarah sepanjang hidup saya,” ungkap Besar Harto di Skadron 31, Semarang, Kamis (4/1/2018).
"Suatu kebanggaan satuan profesionalisme kita sudah didukung alutsista yang modern yang mempunyai dua pesawat yang handal versi Rusia ada MI-35 dengan heli serangnya dan heli sebunya adalah MI-17,” ungkapnya.
Sebelum penyematan wing, Danpuspenerbad berkesempatan melakukan terbang dengan menggunakan helikopter MI-35. Namun sebelum terbang, dia diperkenalkan mulai dari proses bagaimana melakukan pengecekan yang merupakan prosedur yang harus dilakukan. Menurutnya, ketelitian adalah hal yang menjadi skala prioritas bagi setiap prajurit.
(Baca juga: Diperkuat 8 Heli Apache, TNI AD Makin Handal )
Sementara selama terbang 45 menit, heli yang membawa Danpuspenerbad melakukan formasi terbang dari mulai low level sampai contour level dan mencoba manuver menukik pelan dan langsung terbang ke atas.
Raut ekspresi sumringah tampak di wajah Mayjen TNI Besar Harto seusai heli MI-35 mendarat dengan mulus di landasan Skadron 31. Begitu turun dari kokpit, Besar Harto langsung dibopong para perwira dan prajurit Penerbad.
Dalam sambutannya, Danpuspenerbad mengaku bahwa pemberian wing merupakan suatu anugerah kehormatan dan kebanggaan sebagai seorang penerbang dan menjadikan satu sejarah pribadi yang tidak terlupakan. “Saya merasa senang dan bangga dengan penyematan wing kehormatan ini. Suatu sejarah sepanjang hidup saya,” ungkap Besar Harto di Skadron 31, Semarang, Kamis (4/1/2018).
"Suatu kebanggaan satuan profesionalisme kita sudah didukung alutsista yang modern yang mempunyai dua pesawat yang handal versi Rusia ada MI-35 dengan heli serangnya dan heli sebunya adalah MI-17,” ungkapnya.
(pur)