10 Orang Terpilih Sebagai Pahlawan untuk Indonesia 2017
A
A
A
JAKARTA - Program Pahlawan untuk Indonesia kembali digelar MNC Group. Sebanyak 438 orang masuk sebagai bakal calon sejak pendaftaran dibuka, Januari hingga September 2017.
Kemudian, mereka diseleksi hingga mengerucut menjadi 128 orang. Adapun seleksinya meliputi administrasi awal, kelengkapan data, serta aksesabilitas.
Lalu, mereka pun menjalani seleksi tim, dan mengerucut menjadi 50 orang bakal calon yang dianggap memenuhi syarat. Selanjutnya, tim penjurian tahap 1 dilakukan para pemimpin redaksi seluruh media di MNC Group terhadap 50 orang tersebut.
Sebanyak 20 orang terpilih dalam tahap itu dan diajukan ke tim juri untuk memilih sepuluh orang yang layak menerima penghargaan MNC Pahlawan untuk Indonesia 2017. Adapun pleno penjurian berlangsung di Kementerian Sosial.
Sepuluh nama terpilih kemudian diajukan kepada dua Juri Kehormatan, Hary Tanoesoedibjo dan Mahfud MD di Gedung MNC Tower, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (30/11/2017) sore.
Sedangkan tim juri terdiri dari Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Rektor Universitas Paramadina Firmanzah, CEO MNC TV Noersing dan Direktur Pemberitaan MNC Media Arya Sinulingga.
"Saya rasa cukup baik ya kalau menurut saya," ujar Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo menanggapi sepuluh nama pemenang Pahlawan untuk Indonesia 2017 di Gedung MNC Tower, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (30/11/2017).
Sementara itu, Juri Kehormatan lainnya, Mahfud MD menilai sepuluh nama pemenang itu memang tidak dikenal masyarakat secara luas. "Tapi ini kan mencari pahlawan yang tidak dikenal tapi berprestasi betul," ujar Mahfud MD dalam kesempatan sama.
Sehingga, menurut dia, popularitas tidak menjadi masalah. "Apalagi ini sudah diseleksi. Saya kira cukup selektif ya," kata Mahfud, Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini.
Hal senada dikatakan oleh Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa yang termasuk sebagai tim juri. "Sesungguhnya mereka lah pahlawan-pahlawan yang mengisi pembangunan kemerdekaan hari ini," ujar Khofifah.
Berikut sepuluh orang terpilih sebagai Pahlawan untuk Indonesia 2017 :
1. Najemah asal Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara dalam kategori kesehatan.
2. Wa Opah asal Muna, Sulawesi Tenggara, dalam kategori seni budaya.
3. Suraidah asal Sebatik, Kalimantan Utara, dalam kategori pendidikan.
4. Tedi Ixdiana dalam kategori pelayanan masyarakat.
5. H.S. Sajali asal Pangandaran Jawa Barat, dalam kategori lingkungan.
6. Sukiman Mochtar Pratomo asal Klaten, Jawa Tengah, dalam kategori pemberdayaan.
7. Muslahuddin Daud asal Aceh dalam kategori pertanian.
8. Ujang Koswara asal Garut, dalam kategori inovasi teknologi.
9. Koptu Puji Sumartono asal Depok, dalam kategori olahraga.
10. Ayu Kartika Dewi asal Jakarta dalam kategori pluralisme.
Kemudian, mereka diseleksi hingga mengerucut menjadi 128 orang. Adapun seleksinya meliputi administrasi awal, kelengkapan data, serta aksesabilitas.
Lalu, mereka pun menjalani seleksi tim, dan mengerucut menjadi 50 orang bakal calon yang dianggap memenuhi syarat. Selanjutnya, tim penjurian tahap 1 dilakukan para pemimpin redaksi seluruh media di MNC Group terhadap 50 orang tersebut.
Sebanyak 20 orang terpilih dalam tahap itu dan diajukan ke tim juri untuk memilih sepuluh orang yang layak menerima penghargaan MNC Pahlawan untuk Indonesia 2017. Adapun pleno penjurian berlangsung di Kementerian Sosial.
Sepuluh nama terpilih kemudian diajukan kepada dua Juri Kehormatan, Hary Tanoesoedibjo dan Mahfud MD di Gedung MNC Tower, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (30/11/2017) sore.
Sedangkan tim juri terdiri dari Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, Rektor Universitas Paramadina Firmanzah, CEO MNC TV Noersing dan Direktur Pemberitaan MNC Media Arya Sinulingga.
"Saya rasa cukup baik ya kalau menurut saya," ujar Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo menanggapi sepuluh nama pemenang Pahlawan untuk Indonesia 2017 di Gedung MNC Tower, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Kamis (30/11/2017).
Sementara itu, Juri Kehormatan lainnya, Mahfud MD menilai sepuluh nama pemenang itu memang tidak dikenal masyarakat secara luas. "Tapi ini kan mencari pahlawan yang tidak dikenal tapi berprestasi betul," ujar Mahfud MD dalam kesempatan sama.
Sehingga, menurut dia, popularitas tidak menjadi masalah. "Apalagi ini sudah diseleksi. Saya kira cukup selektif ya," kata Mahfud, Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini.
Hal senada dikatakan oleh Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa yang termasuk sebagai tim juri. "Sesungguhnya mereka lah pahlawan-pahlawan yang mengisi pembangunan kemerdekaan hari ini," ujar Khofifah.
Berikut sepuluh orang terpilih sebagai Pahlawan untuk Indonesia 2017 :
1. Najemah asal Kolaka Utara, Sulawesi Tenggara dalam kategori kesehatan.
2. Wa Opah asal Muna, Sulawesi Tenggara, dalam kategori seni budaya.
3. Suraidah asal Sebatik, Kalimantan Utara, dalam kategori pendidikan.
4. Tedi Ixdiana dalam kategori pelayanan masyarakat.
5. H.S. Sajali asal Pangandaran Jawa Barat, dalam kategori lingkungan.
6. Sukiman Mochtar Pratomo asal Klaten, Jawa Tengah, dalam kategori pemberdayaan.
7. Muslahuddin Daud asal Aceh dalam kategori pertanian.
8. Ujang Koswara asal Garut, dalam kategori inovasi teknologi.
9. Koptu Puji Sumartono asal Depok, dalam kategori olahraga.
10. Ayu Kartika Dewi asal Jakarta dalam kategori pluralisme.
(pur)