Jelang Munas NU, INC Hadirkan Cak Imin dan TGB M Zainul Majdi

Selasa, 21 November 2017 - 13:20 WIB
Jelang Munas NU, INC...
Jelang Munas NU, INC Hadirkan Cak Imin dan TGB M Zainul Majdi
A A A
JAKARTA - Menyambut Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar Nahdlatul Ulama di Nusa Tenggara Barat (NTB), Islam Nusantara Center (INC) menggelar seminar nasional bertajuk Mahaguru Ulama Nusantara: Zona Nusa Tenggara Barat, di Aula Al-Hikmah Ruang 34 Masjid Istiqlal Jakarta, Rabu, 22 November 2017.

Rencana acara itu dihadiri Abdul Muhaimin Iskandar, penggagas Nusantara Mengaji yang belum lama ini didaulat menjadi Panglima Santri Nusantara. Dalam acara ini, pria yang biasa disapa Cak Imin akan menjadi keynote speaker.

Acara itu juga akan dihadiri sejumlah tokoh nasional, yakni Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Din Syamsuddin, Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar, Gubernur NTB TGB Zainul Majdi, Sultan Muhammad Kaharuddin IV, Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, Abdul Ghani Abdullah, M Wildan, Zainul Milal Bizawie (Sejarawan dan penulis buku Masterpiece Islam Nusantara) dan filolog dan Direktur Islam Nusantara Center (INC) Ginanjar Sya’ban.

Menurut Direktur INC Ginanjar Sya’ban, seminar ini salah satu program rutin INC yang akan diselenggarakan di provinsi seluruh nusantara untuk menggali dan mengangkat ulama nusantara di berbagai daerah.

“Untuk kali ini, kami ingin membahas Nusa Tenggara Barat dalam sejarah persebaran Islam. Banyak muncul ulama-ulama besar dari NTB yang telah berperan dalam berdirinya NKRI yang perlu kita ketahui bersama,” tuturnya, Selasa (21/11/2017).

Inisiator INC, Jazilul Fawaid menegaskan mengkaji para mahaguru ulama nusantara adalah bagian dari upaya mengingatkan generasi muda saat ini tenang tokoh-tokoh pewaris tradisi yang terus mengakar di tengah masyarakat hingga saat ini.

Tradisi Islam yang diwariskan ulama dikatakannya terbukti telah menjadi pemersatu bangsa Indonesia dan menguatkan semangat serta nilai-nilai kebinekaan.

Dia mengatakan, NTB adalah salah satu daerah yang subur warisan keislaman ulama-ulama nusantara.

Oleh karena itu, kata dia, sangat tepat NTB menjadi tuan rumah untuk Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar NU pada 23-25 November 2017.

Apalagi, sambung Jazilul, baru saja salah satu tokoh NTB, TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Majid dianugerahi gelar Pahlawan Nasional.

Sejarawan, Zainul Milal Bizawie mengapresiasi seminar ini. Menurut dia, warisan ulama Nusantara memengaruhi relasi dan interaksi ulama membentuk jaringan keilmuan, pengetahuan dan kebudayaan yang diwariskan kepada generasi setelahnya.

Menurut dia, warisan itu yang telah menjadi modal utama para founding fathers dalam membangun negara-bangsa (nation state) Indonesia yang memiliki dasar negara Pancasila.

Dia megatakan, hal itu bagian dari memori nusantara dalam membangun bangsa. “Negara tanpa bangunan kebangsaan yang kuat akan mudah tercerai berai, dan para ulama telah berhasil mengikat rasa kebangsaan tersebut dalam ikatan yang kuat terutama dengan jaringan guru-murid,” ujarnya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6572 seconds (0.1#10.140)