Soal Rohingya, IMM Desak ASEAN Tegas terhadap Myanmar

Kamis, 07 September 2017 - 09:43 WIB
Soal Rohingya, IMM Desak...
Soal Rohingya, IMM Desak ASEAN Tegas terhadap Myanmar
A A A
JAKARTA - Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) mengecam keras tindakan brutal militer terhadap etnis Rohingya di Rakhine, Myanmar.

Ketua DPP IMM, Ahmad Fauzi Syahputra mengatakan, pemerintah Indonesia harus mengambil tindakan cepat. Indonesia dinilainya memiliki peran penting menyelesaikan masalah tersebut.

"Sebagai negara yang punya hubungan historis dengan Myanmar, Kami meminta Pemerintah Indonesia untuk berperan aktif dalam melakukan perundingan internasional atas krisis kemanusiaan Rohingya," kata Fauzi dalam keterangan persnya, Rabu 6 September 2017.

Fauzi meminta lembaga hukum Internasional dan komunitas ASEAN untuk menyelesaikan masalah etnies Rohingya itu secara tuntas dan juga menghukum seberat-beratnya atas pihak Pemerintah Myanmar yang terlibat.

"Mendesak PBB untuk menghukum pihak atau oknum Pemerintah Myanmar atas tindakan kebiadaban sistematis terhadap warga minoritas Rohingya," ucapnya.(Baca juga: Aksi Protes Rohingya, dari Chechnya hingga Jakarta )

Bagi dia, tragedi kemanusiaan yang menimpa etnis Rohingya tanggung jawab seluruh elemen masyarakat dunia.

Fauzi juga mendesak agar organisasi dunia bersikap secara tegas terhadap tindakan Myanmar. "Mendesak negara-negara ASEAN termasuk Indonesia untuk mengeluarkan Myanmar dari keanggotaan ASEAN karena kekejaman terhadap etnis Rohingya ini sudah lama terjadi," tandasnya.

Pada Rabu siang, ribuan kader dari IMM Pusat dan DKI Jakarta menggelar aksi demonstrasi mengecam tindakan kejam Myanmar terhadap etnis Rohingya. Aksi dilakukan di depan Kedutaan Besar Myanmar dan Kantor Kementerian Luar Negeri di Jakarta.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1476 seconds (0.1#10.140)